Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Tewasnya Wanita yang Jatuh dari Apartemen Pluit, Korban Sempat Mengurung Diri hingga Temuan Sepucuk Surat

Kompas.com - 27/03/2024, 15:05 WIB
Shinta Dwi Ayu,
Abdul Haris Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang perempuan muda inisial PT (22) ditemukan tewas usai diduga terjatuh dari lantai 9 Apartemen Laguna Pluit, Jakarta Utara, pada Minggu (24/3/2024).

Kapolsek Penjaringan Kompol Agus Ady Wijaya mengungkapkan, PT ditemukan tewas di area parkiran.

"Mengecek TKP dan ternyata benar telah ditemukan seorang perempuan posisi terlentang di parkiran Apartemen Laguna Pluit, setelah dicek korban sudah meninggal dunia," ucap Kompol Agus ketika dikonfirmasi oleh Kompas.com, Selasa (26/3/2024).

Baca juga: Wanita Muda Tewas Diduga Terjatuh dari Lantai 9 Apartemen di Pluit

Agus menyampaikan, PT pertama kali ditemukan oleh sekuriti keamanan yang tengah berjaga sekitar pukul 17.00 WIB. Mereka mendengar suara benturan keras dari area parkir.

Setelah dilakukan pemeriksaan, suara tersebut pun berasal dari tubuh PT yang terbentur atap mobil Suzuki yang sedang terparkir.

Sekuriti apartemen pun langsung melaporkan kejadian itu kepada atasannya, pihak kepolisian, hingga pihak keluarga korban.

Polisi lakukan olah TKP

Setelah kejadian, sekitar pukul 17.50 WIB, Tim Identifikasi Polres Metro Jakarta Utara langsung melakukan olah TKP dan identifikasi korban.

Berdasarkan hasil identifikasi, korban ditemukan dengan keadaan luka serius di kepala, perut sebelah kanan dan, perut bagian tengah.

Usai berhasil mengidentifikasi korban, polisi pun menemukan sepucuk surat yang ditulis oleh korban dengan menggunakan bahasa Inggris.

Namun, pihak kepolisian belum mau membongkar apa isi surat yang terakhir ditulis korban tersebut.

Baca juga: Perempuan yang Terjatuh dari Lantai 9 Apartemen Pluit Disebut Sempat Mengurung Diri dan Tak Mau Makan

Surat berbahasa Inggris tersebut pun bisa dijadikan kunci yang kuat agar polisi terus mendalami kasus ini.

Korban dilarikan ke RSCM

Kemudian pada pukul 18.57 WIB, mobil jenazah tiba di lokasi kejadian.

Jenazah pun dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat untuk dilakukan Visum Et Refertum untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Polisi juga melakukan beberapa pemeriksaan terhadap jenazah korban, di antaranya autopsi, DNA, Toksikologi forensik dan Nafza, serta pemeriksaan Patologi Anatomi untuk bahan penyeledikan lebih lanjut.

Saksi dibawa ke Polsek Penjaringan

Usai kejadian, pihak kepolisian pun membawa para saksi ke Polsek untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Baca juga: Teka-teki Wanita yang Terjatuh dari Lantai 9 Apartemen Pluit, Surat dan Sketsa Gambar Jadi Bukti Penting

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com