Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polsek Mampang Dirikan Pospam Mudik Ramah Anak dengan Tema “Kung Fu Panda”

Kompas.com - 04/04/2024, 14:06 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polsek Mampang mendirikan pos pengamanan (pospam) mudik Lebaran dengan tema unik.

Pospam yang terletak di Simpang Gotri atau di kolong Flyover Tendean itu dibangun dengan konsep ramah anak bertemakan serial animasi Kung Fu Panda.

“Pada musim mudik Lebaran tahun ini, kami mencoba sesuatu yang berbeda dengan mendirikan pospam ramah anak,” ujar Kapolsek Mampang Kompol David Yunior Kanitero kepada wartawan di lokasi, Rabu (3/4/2024) malam.

Baca juga: Biaya Naik Jadi 15 Persen, Penyedia Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Kalimalang Omzetnya Turun

David mengatakan, salah satu karakter yang ditonjolkan di pospam ramah anak ini adalah sosok sang panda bernama Po.

Po dipilih karena memiliki filosofi yang mirip dengan tugas pokok Polri.

“Kami beri nama ‘Kung Fu Panda’ karena secara filosofi (Po) merupakan sosok penjaga kedamaian. Jadi ada kesamaan dengan tugas pokok Polri, yakni menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat (kamtibmas),” tutur dia.

Di dalam pospam ini, lanjut David, tersedia berbagai fasilitas ramah anak sesuai dengan tema yang diangkat.

Tepat di belakang pospam, terdapat arena bermain berukuran kira-kira 5x10 meter yang dilengkapi perosotan, ayunan, hingga buku bergambar.

“Jadi ketika pemudik singgah di sini dan kebetulan membawa anak, anaknya bisa dibiarkan bermain di area playground. Dengan begitu, orangtuanya bisa beristirahat sambil memantau anaknya bermain,” ucap dia.

Baca juga: Harga Daging Ayam di Pasar Bogor Naik Menjelang Lebaran

Selain itu, tersedia fasilitas penunjang lain bagi orang dewasa, seperti pijat kaki otomatis hingga internet gratis.

Hal itu sengaja dipersiapkan supaya pemudik yang singgah merasa nyaman.

“Selain fasilitas ramah anak, pemudik bisa mendapatkan internet gratis, charging gratis, toilet grafis, dan pijat kaki gratis di pospam ini,” imbuh dia.

Adapun pospam ramah anak ini efektif dibuka pada 4 April 2024 hingga 16 April 2024 mendatang.

Baca juga: Dishub DKI Bakal Telusuri Dugaan Pemberian THR Sopir Mikrotrans yang Tak Sesuai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com