Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perdana Layani Pemudik, Stasiun Kereta Cepat Halim Ramai Penumpang

Kompas.com - 05/04/2024, 18:52 WIB
Nabilla Ramadhian,
Jessi Carina

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Stasiun Kereta Cepat Halim di Jakarta Timur untuk pertama kalinya melayani keberangkatan penumpang yang hendak mudik pada Lebaran 2024.

Pantauan di lokasi, Jumat (5/4/2023), situasi di Hall Keberangkatan pada pukul 14.00 WIB cukup ramai penumpang. 

Adapun, Hall Keberangkatan berada di lantai dua. Untuk menuju ke sana, calon penumpang perlu menaiki eskalator di depan loket pembelian tiket.

Di sekitar loket dan eskalator terdapat lebih dari sepuluh bangku panjang untuk digunakan para penumpang.

Baca juga: Antimainstream, Pria Ini Mudik Pakai Kostum Ultraman

Kendati demikian, sebagian besar bangku di sekitar eskalator menuju Hall Keberangkatan digunakan oleh calon pemudik yang tidak kebagian tempat duduk.

Pasalnya, Hall Keberangkatan cukup padat. Hampir setiap bangku di depan gerbang pemindaian tiket penuh.

Begitu pula tempat duduk yang melingkari tiang-tiang penyangga atap ruangan. Bahkan, area berkarpet di depan booth Merchandise juga penuh.

Meski begitu, kepadatan selalu terurai setiap sekitar 30-40 menit. Sebab, sebagian besar pemudik di Hall Keberangkatan langsung menuju peron ketika kereta mereka tiba.

Baca juga: Diduga Dilecehkan di KRL, Penumpang Wanita Cekcok dengan Pelaku

Sementara orang-orang yang masih berada di Hall Keberangkatan adalah mereka yang jadwal keberangkatan masih satu sampai dua jam kemudian.

Kepadatan tidak hanya terlihat di Hall Keberangkatan. Lantai satu gedung stasiun juga ramai orang lalu lalang.

Ada yang mengantre di booth customer service, melihat-lihat pakaian, dan membeli makanan.

Antrean Indomaret pun mengular karena para pemudik belanja perbekalan untuk dikudap sambil menunggu jadwal kereta cepat mereka tiba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Megapolitan
Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Megapolitan
Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Megapolitan
Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Megapolitan
Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Megapolitan
Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com