Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang "Itu Jarinya Buntung"

Kompas.com - 02/05/2024, 16:29 WIB
Baharudin Al Farisi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Satpam Gereja Immanuel Tangerang Selatan, Abdul Muis (46), tidak sadar saat jarinya digigit pelaku, Iwan Misanto alias Botol (50), sampai putus.

“Pas digigit, saya juga enggak tahu, enggak ngeh,” kata Abdul saat ditemui Kompas.com di Gereja Immanuel, Pondok Pucung, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Kamis (2/5/2024).

Baca juga: Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Abdul baru mengetahui jari manis tangan kirinya putus saat ingin berobat di klinik Masjid Raya Bintaro Raya yang lokasinya tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP).

Sebab, dia melihat ada darah di jarinya.

“Saya urus tangan saya ke klinik masjid. Pas di masjid, 'jarinya buntung itu, ke mana?’. Dari masjid, saya cari ke parkiran, ketemu, saya simpan akhirnya,” ujar Abdul.

Peristiwa ini terjadi pada Rabu (20/3/2024) sekitar pukul 20.00 WIB.

Saat itu, Abdul tengah mengatur kendaraan jemaah Masjid Raya Bintaro Raya yang parkir di halaman Gereja Immanuel.

Sebagai informasi, Masjid Raya Bintaro Raya dan Gereja Immanuel bersebelahan. Dua rumah ibadah itu dibatasi oleh Jalan Flamingo.

Baca juga: Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

“Masjid itu punya lahan parkir (tapi terbatas). Nah, tumpang (parkir) ke gereja. Bukan jemaat (gereja), tapi orang ibadah shalat tarawih,” kata Abdul.

“Karena di sini enggak ada (kegiatan) gereja malamnya dan masjid tumpang parkir di gereja, sudah resmi, sudah pinjam parkir melalui kantor, pakai surat. Intinya, lahan parkir dipinjam buat masjid,” lanjut dia.

Saat korban tengah menjaga kendaraan, ia mendengar Botol yang tiba-tiba saja berteriak di area Jalan Flamingo.

Tak lama kemudian, Botol masuk ke area halaman Gereja Immanuel dan keduanya berbicara secara baik-baik. Namun, korban menduga pelaku dalam pengaruh minuman beralkohol.

“Enggak, (bicara) biasa, enggak adu otot. Dia enggak pengin ini, enggak pengin ini, salah satunya itu enggak pengin Suwandi parkir di sini,” ungkap Abdul.

Baca juga: Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Suwandi merupakan karyawan Gereja Immanuel. Abdul meminta pertolongan Suwandi karena kewalahan mengatur kendaraan.

Karena ada beberapa hal yang Botol inginkan, Abdul pun menekankan dengan ucapan, “abang maunya apa?".

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Megapolitan
Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Megapolitan
Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Megapolitan
Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Megapolitan
Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Megapolitan
Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Megapolitan
Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Megapolitan
Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Megapolitan
PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com