JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi telah meminta keterangan dari belasan saksi untuk mendalami kasus penistaan agama yang diduga dilakukan Pendeta Gilbert Lumoindong.
“Ada 14 saksi yang telah kami periksa,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Ade Ary Syam Indradi di kantornya, Selasa (21/5/2024).
Ade Ary mengatakan, belasan saksi yang dihadirkan terdiri dari berbagai elemen.
Baca juga: Pendeta Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polda Metro atas Dugaan Penistaan Agama
Mulai dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), Gereja Bethel Indonesia (GBI), hingga Kementerian Agama (Kemenag RI).
"Pihak pelapor, kemudian saksi yang disebutkan pelapor, kemudian pihak sekuriti gereja, kemudian dari pihak apartemen, kemudian penanggung jawab ibadah di GBI. Kemudian dari MUI juga, kemudian dari manajemen GBI, kemudian dari Kementerian Agama," tutur dia.
Lebih lanjut, Ade Ary mengungkapkan, penyidik akan segera memanggil terlapor. Gilbert rencananya akan dipanggil ke Mapolda Metro Jaya.
"Ini masih dikomunikasikan terus ya, mohon waktu. Akan dijadwalkan (pemeriksaan Gilbert),” tutup Ade Ary.
Sebelumnya diberitakan, Pendeta Gilbert dilaporkan oleh Persaudaraan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) ke Polda Metro Jaya pada Kamis (25/4/2024).
Baca juga: Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama
Laporan teregister dengan nomor LP/B/2223/IV/2024/SPKT Polda Metro Jaya tanggal 25 April 2024.
Ketua Umum PITI Ipong Wijaya Kusuma mengatakan, pihaknya melaporkan Pendeta Gilbert dengan merujuk pada Pasal 156A KUHP tentang Tindak Pidana Penistaan Agama.
Laporan berdasarkan video berisi ceramah Pendeta Gilbert yang membandingkan shalat dan zakat dengan ibadah umat Kristen.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Ade Ary Syam Indradi mengungkapkan, polisi telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap Pendeta Gilbert.
Namun, ia tidak menyampaikan waktu pemeriksaan terhadap Penderita Gilbert dalam kasus dugaan penistaan agama itu.
Baca juga: Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.