Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Penumpang MRT Saat Detik-detik Besi Ribar Proyek Kejagung Jatuh ke Lintasan Kereta

Kompas.com - 31/05/2024, 06:25 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Fitria Chusna Farisa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sarah, salah seorang penumpang MRT Jakarta, menyaksikan langsung detik-detik gerbong MRT menyambar besi ribar yang terjatuh dari kawasan proyek pembangunan gedung Kejaksaan Agung RI di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (30/5/2024).

Ia mengatakan, peristiwa itu terjadi ketika MRT relasi Bundaran HI-Lebak Bulus yang ditumpanginya berangkat pukul 16.30 WIB dari Stasiun Bundaran HI. 

Kata Sarah, mulanya semua berjalan normal. Tidak ada keanehan yang terjadi setelah kereta yang ditumpanginya melewati beberapa stasiun.

“Saya naik MRT itu dari Stasiun Bundaran HI. Selama perjalanan itu awalnya smooth, tidak ada kendala,” ujar dia saat dihubungi, Kamis (30/5/2024).

Namun, ketika kereta memasuki kawasan Stasiun ASEAN, perjalanan mulai terasa berbeda. Sarah mengungkapkan, laju kereta terasa tidak mulus dan tersendat.

Kereta kemudian berhenti mendadak tanpa ada pemberitahuan yang jelas.

“Pas masuk area Stasiun MRT ASEAN, jalannya sudah agak enggak smooth dan agak macet. Lalu ada pemberitahuan kalau misalkan kereta itu menunggu sinyal untuk menunggu perjalanan,” tutur dia.

Baca juga: Polisi: Besi Ribar yang Jatuh Mengenai Gerbong Kereta MRT

Tak berapa lama, kereta kembali melaju. Saat itulah, Sarah melihat bongkahan besi di tengah lintasan kereta menuju Stasiun Blok M.

Besi itu terlihat menggantung dan seakan tersangkut sebuah benda yang diduga adalah bagian dari aliran listrik lintasan MRT.

“Kalau yang saya lihat langsung tadi, besi-besi itu terlihat menggantung, tetapi jaraknya sangat dekat dengan dasar lintasan,” ungkap dia.

Rangkaian kereta yang ditumpangi Sarah lalu berusaha melewati besi ribar yang menggantung. Namun, timbul percikan api karena gerbong dan besi saling bergesekan.

Tak lama setelahnya, kereta justru berhenti karena listrik padam.

“Saya bisa dipastikan besi sama atap gerbong MRT-nya bergesekan. Kemudian, laju terhenti dan kita tertahan di dalam,” ucap dia.

Selama listrik padam, Sarah menyebut, banyak penumpang yang mulai panik, tak terkecuali dirinya.

Mereka panik karena tidak ada tindakan cekatan yang dilakukan PT MRT Jakarta (Perseroda).

Halaman:


Terkini Lainnya

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Megapolitan
Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Megapolitan
Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Megapolitan
Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Megapolitan
Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Megapolitan
Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Megapolitan
PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Megapolitan
Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com