JAKARTA, KOMPAS.com - Animal Defenders Indonesia mengundang semua pihak yang terlibat dalam peristiwa pemukulan anjing di Plaza Indonesia yang viral lalu untuk menjelaskan duduk perkaranya.
"(Undangan terbuka) untuk membuka data-data yang ada dan membuat jelas semuanya," ujar Pendiri Animal Defenders Indonesia, Doni Herdaru, melalui pesan WhatsApp, Senin (10/6/2024).
Baca juga: Kasus Sekuriti Plaza Indonesia Pukul Anjing, Berawal Video Aksinya Viral hingga Berakhir Dipecat
Usai peristiwa ini viral, terdapat sejumlah pertanyaan yang belum terjawab. Hal ini membuat masyarakat berspekulasi dan akar permasalahannya menjadi kabur.
Salah satunya, perihal waktu pemukulan kepada anjing K-9 yang bertugas, Fay.
Oknum sekuriti yang memukul Fay mengaku memukul anjing itu karena Fay tiba-tiba menerkam seekor anak kucing.
Hal ini terekam kamera CCTV pada pukul 09.43 WIB.
Sementara, video pemukulan yang viral merupakan hasil rekaman salah satu pengunjung Plaza Indonesia. Video ini diambil pada 09.46 WIB.
Doni Herdaru mempertanyakan alasan sekuriti tersebut memukul anjingnya setelah jeda tiga menit usai peristiwa penerkaman kucing.
Baca juga: Polisi Selidiki Oknum Sekuriti Plaza Indonesia yang Pukuli Anjing Penjaga
"Koreksi? Tentu keliru jika koreksi anjing itu berjeda waktu karena anjing enggak akan paham," kata Doni.
Doni pun mempertanyakan alasan sekuriti itu tiba-tiba dipecat. Padahal, bukti pemecatan atau pemutusan kontrak kerja tidak diperlihatkan.
"Kami merasa dirugikan, dibenturkan dengan masyarakat seolah-olah kami tidak peduli dengan anak kucing dalam video dan nasib handler (pawang)," lanjut dia.
Doni mengatakan, jika memang handler dan anjing K-9 yang bertugas belum sepenuhnya siap bekerja, mereka sepatutnya dilatih kembali.
Menurut dia, anjing K-9 yang siap bekerja tidak semestinya terdistraksi hal apapun dan harus fokus pada perintah pawangnya.
Undangan terbuka ini baru Doni sebarkan melalui Instagramnya, @doniherdaru dan @animaldefendersindo.
Baca juga: Polisi Bakal Turunkan Anjing Pelacak untuk Menyisir Rumah Pembunuh Bocah di Bekasi
Ia mengatakan, pihak-pihak terkait belum memberikan respons apapun sehingga pertemuan ini belum dapat dijadwalkan.
Sementara itu, Doni mengaku masih mencari sosok sekuriti yang melakukan pemukulan terhadap Fay.
Untuk diketahui, pada beberapa waktu yang lalu, viral sebuah video memperlihatkan seekor anjing penjaga bernama Fay di Plaza Indonesia dipukul oleh pawangnya.
Menyikapi hal ini, manajemen Plaza Indonesia mengatakan, sekuriti dan anjing K-9 itu merupakan bagian dari vendor swasta. Manajemen telah memutus kontrak kerja sama dengan vendor yang bersangkutan.
Sementara, sekuriti yang memukul anjing ini pun telah memberikan video klarifikasi dan mengaku terpaksa memukul Fay karena tiba-tiba menerkam seekor anak kucing. Sekuriti ini mengatakan dirinya telah dipecat dari pekerjaannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.