JAKARTA, KOMPAS.com — Tiga remaja dibacok di depan sebuah minimarket Jalan Fatmawati, Kelurahan Gandaria Selatan, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan, Minggu (21/7/2013), sekitar pukul 01.00. Pembacokan itu dipicu dendam tawuran.
Ketiga korban berinisial J, D, dan A merupakan pelajar sebuah SMA di wilayah Jakarta Selatan. Mereka dibacok saat menunggu sahur di depan minimarket tersebut.
"Kejadiannya karena masalah dendam tawuran antarsekolah," kata Kepala Kepolisian Sektor Cilandak Komisaris Sungkono saat dihubungi wartawan, Rabu (24/7/2013) sore.
Sejauh ini polisi sudah menahan lima pelaku, yakni LS, N (18), IAR (19), MF (16), dan PS (17). Sungkono menuturkan, dari pemeriksaan pelaku pengeroyokan, penyerangan terhadap ketiga korban dilakukan atas dasar dendam karena rekan mereka pernah dipukuli oleh siswa dari sekolah yang sama dengan ketiga korban.
"Kasus ini masih dikembangkan karena diduga pelaku pengeroyokan berjumlah belasan," ujar Sungkono.
Polisi menyita barang bukti berupa satu bilah besi panjang berbentuk celurit, satu bilah pasarang panjang, sebilah golok, satu bilah pedang samurai, dan tiga bilah sabit. Tiga pelaku berinisial LS, N, dan IAR terancam dijerat Pasal 170 KUHP dengan ancaman sembilan tahun penjara. Adapun MF dan PS yang masih di bawah umur diancam dengan UU darurat dan wajib lapor.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.