JAKARTA, KOMPAS.com
 — Dua pekan menjelang Lebaran, pusat perbelanjaan, baik pasar tradisional maupun mal, di Jakarta dibanjiri pengunjung hingga penuh sesak. Kemacetan pun terjadi pada sejumlah ruas jalan menuju pusat perbelanjaan itu.

Terlebih lagi, beberapa pusat perbelanjaan menggelar pesta diskon dan program belanja hingga larut malam, seperti terpantau Sabtu (27/7/2013) malam, di beberapa mal di Jalan Casablanca, Jakarta Selatan.

Menurut Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Handaka Santosa, pesta diskon jelang Lebaran adalah kebijakan setiap mal, tetapi jamak dilakukan anggota APPBI.

"Jelang Lebaran adalah saat meraih omzet tertinggi. Bisa dua kali lipat dibandingkan bulan lain," katanya.

Diskon jelang Lebaran juga tak kalah dari Festival Jakarta Great Sale 2013 yang sukses menggaet turis lokal dan mancanegara. Di beberapa outlet di mal-mal di Jakarta Selatan, diskon yang ditawarkan bisa di atas 50 persen.

Mal Kelapa Gading, Jakarta Utara, salah satunya. Jumlah pengunjung pada akhir pekan
selama dua pekan terakhir ini mencapai 160.000 orang per hari. Dalam kondisi normal, jumlah pengunjung pada akhir pekan hanya 120.000 orang per hari.

"Sabtu malam, Mal Kelapa Gading juga menggelar pesta diskon dan belanja hingga larut malam. Jumlah pengunjung lumayan banyak," kata General Manager Corporate Communication PT Summarecon (Mal Kelapa Gading) Cut Meutia.

Di Thamrin City, Jakarta Pusat, selama dua pekan terakhir, rata-rata pengunjung mencapai 70.000 orang per hari. Pada hari biasa, pengunjung per hari hanya sekitar 45.000 orang.

"Jumlah pengunjung ini masih akan terus bertambah hingga hari Minggu terakhir bulan
puasa," ungkap Public Relation Manager Thamrin City Lucy Ratna.

Antrean kendaraan menuju pusat perbelanjaan ini mengular sampai kawasan Bundaran HI.

Menurut Lucy, jika pengunjung tak ingin terjebak macet, mereka bisa datang pada saat digelarnya Pasar Tasik, yaitu Senin, Kamis, dan Sabtu sejak pukul 04.00 hingga pukul 17.00, di lantai 1, lantai 3A, dan lantai 5.

Di Jakarta Selatan, selain mal-mal besar seperti Gandaria City, Blok M, serta sederet mal
di kawasan Kuningan dan Kemang, Pasar Cipulir dan Mayestik juga mulai dibanjiri pengunjung.

"Rata-rata mencari mukena, baju muslim, seperti gamis dan baju koko, juga baju muslim anak-anak," ungkap Tania (28), penjaga kios busana muslim di Cipulir. (NEL/MDN)