"Enggak, enggak, belum berpikir ke arah sana," ujar Jokowi di Balaikota pada Rabu (28/8/2013).
Jokowi menegaskan, pergantian, rotasi, atau istilah lainnya hanya dilakukan sesuai dengan evaluasi jabatan per enam bulan, lebih singkat dari peraturan yang sebelumnya ada, yakni per dua tahun.
"Kan belum evaluasi, belum enam bulan," ujarnya.
Sementara soal aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh sekelompok orang yang mengatasnamakan warga Lenteng Agung, Jokowi mengaku hal tersebut adalah bagian dari proses demokrasi.
"Enggak apa-apa, namanya masyarakat mau menyampaikan aspirasi, boleh-boleh saja," ujarnya.
Beberapa waktu lalu, ada warga Kelurahan Lenteng Agung yang meminta Gubernur DKI Jakarta untuk mengganti lurahnya atas dasar tertentu, bukan lantaran kinerjanya yang tak memuaskan.
Buntut ketidakpuasan warga, Rabu pagi, warga menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor kelurahan tersebut. Mereka menuntut agar sang lurah dipindahkan dan diganti dengan yang lebih sesuai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.