Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Sudah Endus Ganja di Kontrakan RS

Kompas.com - 19/10/2013, 17:13 WIB
Ummi Hadyah Saleh

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat telah mengendus adanya upaya penyalahgunaan narkotika di rumah kontrakan salah satu gitaris band ternama di Indonesia di Pancoran, Jakarta. Hal ini terkait laporan warga yang diterima Polres Jakarta Pusat.

"Ada informasi dari masyarakat kepada Polres Jakarta Pusat melalui Kasat Reserse dan Kasat Narkoba. Kapolres langsung memerintahkan Kasat Resnarkoba membuntuti mereka," ujar Wakil Kepala Polres Metro Jakarta Pusat Ajun Komisaris Besar Umar R Fana dalam jumpa pers di Mapolrestro Jakarta Pusat, Sabtu (19/10/2013).

Berdasarkan penelusuran aparat, salah satu tersangka memiliki narkotika jenis ganja. "Pertama yang kita sita yaitu 0,5 gram dan sisa bahan atau daun narkotika jenis ganja seberat 5,1 gram, " kata Umar.

Selain itu, Umar mengungkapkan, menurut pengakuan salah satu tersangka, barang tersebut merupakan milik ketiga tersangka. "Dua orang mengaku belinya lewat RD," ucap Umar.

Penangkapan ini, kata Kombes Umar, menjadi petunjuk polisi untuk mengungkap dan menangkap pengedar. "Mudah-mudahan bisa sampai ke bandarnya," jelas Umar.

Seperti diberitakan, Satuan Reserse Narkoba Polres Jakarta Pusat menyita netto 0,589 gram dan satu bungkus cigarette paper merek Marsbrand dalam penggeledahan rumah kontrakan di Jalan Swadaya, Pengadegan, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (18/10/2013) malam. Barang itu disita dari seorang berinisial RS (27), yang diduga seorang musisi grup band terkenal di Jakarta.

Sebelumnya polisi telah menangkap RD (23) dan HEN (36) yang diketahui teman RS. Polisi juga telah menyita satu bungkus Marlboro putih yang di dalamnya berisi ganja dan satu bungkus kertas koran berisikan daun narkotika. Dari informasi RD dan Hen, barang tersebut ternyata juga dimiliki salah satu gitaris band, yaitu RS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com