Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir, Stasiun Kampung Bandan Juga Tak Dapat Dilalui

Kompas.com - 18/01/2014, 12:12 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Hujan yang mengguyur Jakarta sejak malam tadi hingga pagi ini, Sabtu (18/1/2014) membuat beberapa Stasiun Kereta Api tergenang air. Kondisi tersebut menyebabkan gangguan perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL).

Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop I, Agus Komarudin mengatakan Stasiun yang tergenang genangan air adalah Stasiun Tanah Abang dan Stasiun Kampung Bandan. Adapun ketinggian air di Stasiun Tanah Abang setinggi 5 cm sejak pukul 06.00 WIB. Akibatnya perjalanan KRL dari Serpong menuju Tanah Abang menjadi sedikit terganggu.

"Pada jalur 1, 2, 3, dan 4 tergenang air setinggi 5 cm. Para penumpang tidak bisa melewati Stasiun Tanah Abang dan harus turun di Stasiun Palmerah," kata Agus saat dihubungi, Sabtu.

Selain Stasiun Tanah Abang, lanjut Agus, kawasan Stasiun Kampung Bandan masih tergenang air setinggi 10 cm di atas rel. Menurutnya, genangan air di Stasiun Kampung Bandan sudah terjadi sejak Jumat (17/1/2014) kemarin. Akibatnya perjalanan dari Jatinegara-Senen-Kampung Bandan-Duri-Tanah Abang-Manggarai dan Bogor menjadi terganggu.

"Perjalanan KRL dari Jatinegara turun di Kemayoran. Sedangkan yang dari Bogor akan turun di Stasiun Manggarai," jelasnya.

Agus menambahkan untuk perjalanan KRL Bogor-Jakarta Kota sempat terjadi gangguan pada pukul 05.30 WIB yang terjadi pada jalur 11 dan 12 dengan tujuan Bekasi dan Bogor yang sempat tergenang air setinggi 5 cm. Saat ini perjalanan sudah berangsur normal dan sudah bisa dilalui.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran Mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran Mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut di Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut di Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com