Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waduk Marunda Mulai Dibangun, Jokowi Optimistis Selesai Akhir 2014

Kompas.com - 11/02/2014, 15:18 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Satu dari sembilan waduk baru di Jakarta, yakni yang berada di area RW 02, Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, mulai dibangun. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengunjungi lokasi pembangunan waduk tersebut.

"Yang paling penting, bismillah ini dimulai dulu waduknya," ujar Jokowi, Selasa (11/2/2014).

Jokowi menjelaskan, total luas kawasan waduk di Marunda yakni 56 hektar. Adapun total penampang waduk yakni 30 hektar.

Di sekeliling waduk, Jokowi akan menambahkan fungsi yang lain, yakni taman bermain anak, hutan kota, serta tempat olahraga. Pembangunan waduk itu, lanjutnya, diperkirakan membebaskan sejumlah wilayah di Jakarta Timur dan Jakarta Utara dari banjir.

"Kan alirannya dari Kanal Banjir Timur (KBT), lewat Kali Blencong lalu masuk ke sini. Kalau penuh, pompa ke laut," jelas Jokowi.

Jokowi menjelaskan, waduk yang dimulai pembangunannya sejak Jumat (7/2/2014) lalu tersebut baru menggunakan enam unit ekskavator. Pekan depan, pihaknya bakal melakukan maksimalisasi dengan menambah 14 unit ekskavator lagi.

"Waduk ini pakai punya Dinas PU dulu. Nanti kalau lelangnya sudah masuk, pemenangnya ada langsung nambah lagi," ujarnya.

Jokowi memprediksi waduk baru tersebut bakal rampung pada akhir tahun 2014 ini.

Jokowi "blusukan" ke lokasi waduk tersebut sekitar pukul 14.00. Seusai wawancara bersama wartawan, Jokowi memantau lokasi waduk itu dari tepiannya. Warga yang berada di sekitar lokasi pembangunan waduk tampak mengikutinya dari belakang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com