"Sekarang sudah bagus semuanya. Jalannya sudah lebar. Ada air dari PDAM, tinggal ditarik ke sini. Drainasenya juga sudah, taman bermain juga ada. Semuanya kita beri," ujar Jokowi di depan ratusan warga.
"Hayo, mau minta apa lagi? Hah? Minta apa lagi coba?" canda Jokowi. Warga tertawa mendengarnya.
Jokowi mengatakan, kampung deret untuk nelayan di Cilincing adalah bagian dari pembangunan enam lokasi kampung deret di Jakarta Utara. Total, ada 1.800 rumah yang akan ditata demi dijadikan kampung deret.
Mekanisme pembangunan kampung deret di Cilincing, lanjutnya, sama dengan daerah-daerah lainnya. Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah Daerah DKI Jakarta telah mendata siapa saja yang mendapatkan hibah renovasi rumahnya melalui by name by address.
Satu meter lahan warga dihargai sebesar Rp 1,5 juta. Maksimal satu penerima hibah hanya mendapatkan 36 meter persegi atau sekitar Rp 54 juta.
"Semoga ke depan tidak ada kampung kumuh lagi," ujar Jokowi.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, kampung deret khusus nelayan berada sekitar 50 meter dari laut. Kondisi rumah tersebut tampak baik. Terdapat cat kuning dengan jalan selebar dua meter di depannya.
Di tepi-tepi jalan tersebut pun terdapat saluran pembuangan bersih. Saat peresmian oleh Jokowi, anak-anak setempat bermain di jalan depan rumah mereka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.