Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek Lokasi Pembunuhan Wanita Bertato di Tol, Polisi Tak Temukan CCTV

Kompas.com - 13/08/2014, 21:37 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Utara mengecek kamera pengawas (CCTV) di kawasan Ancol dan Tol Wiyoto Wiyono. Pengecekan dilakukan dalam rangka penyelidikan kasus tewasnya perempuan bertato "Lady In The 69 Trap" di Km 17 tol tersebut.

"Setelah dilakukan pengecekan, tidak ditemukan CCTV di sekitar lokasi kejadian," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, Rabu (13/8/2014).

Selain mengecek CCTV, polisi juga melakukan uji DNA kepada keluarga korban. Namun, hasil tes tersebut belum diketahui.

"Ada seorang yang mengaku keluarga korban dan mengatakan nama korban adalah Idawati. Keluarga tersebut mengaku sebagai kakak korban. Penyidk lakukan tes DNA, apabila sesuai kita perdalami kembali kasusnya," ujar Rikwanto.

Berdasarkan keterangan orang yang mengaku kakak itu, lanjut Rikwanto, diketahui korban menderita depresi setelah bercerai dengan suaminya yang berkewarganegaraan asing.

Sebelumnya diberitakan, perempuan dengan tato di sejumlah tempat di badannya ditemukan tewas di Km 17 Tol Wiyoto Wiyono, Sabtu (9/8/2014). Tato di tubuhnya antara lain berupa tulisan "ANA" dan "Lady In The 69 Trap" di lengan kiri, serta lengan kanannya ada tulisan "Freddie Mercury", sementara di pahanya terdapat tato "6149040WB".

Perempuan berambut hitam dengan potongan pendek dan tinggi badan sekitar 157 sentimeter itu, diduga merupakan korban pembunuhan karena sejumlah luka yang ada di badannya.

Baca juga: Keluarga Perempuan Bertato "Lady In The 69 Trap" Jalani Tes DNA

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com