Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua DPRD DKI: Tidak Bakal Ada yang Menghambat Pak Jokowi

Kompas.com - 02/10/2014, 17:19 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi yakin proses pengunduran diri Gubernur DKI Joko Widodo tidak akan menemui kendala. Ia bahkan mengklaim, saat ini semua fraksi di DPRD DKI tidak berkeberatan dengan pengunduran diri Jokowi.

"Teman-teman dari fraksi lain baik semua-lah, setidaknya tidak ada yang menghambat Pak Jokowi. Mudah-mudan tidak ada kerikil sedikit pun. Semuanya (fraksi) sudah iya," kata Pras usai rapat paripurna pengunduran diri Jokowi, di Gedung DPRD DKI, Kamis (2/10/2014).

Mengenai ketidakhadiran politisi-politisi dari Koalisi Merah Putih saat rapat pimpinan, Selasa (30/9/2014) lalu, Pras menilai hal tersebut terjadi karena adanya masalah teknis, yakni undangan yang terlambat untuk disampaikan.

"Pak Taufik (Mohammad Taufik dari Gerindra) teman saya, Pak Lulung (Abraham Lunggana dari PPP) teman saya. Semua teman saya. Kalau kita buka komunikasi yang baik, alhamdulillah ada jalannya," ujar politisi PDI Perjuangan itu.

Seperti diberitakan, Jokowi menyampaikan pidato pengunduran dirinya pada Kamis siang. Dalam penyampaian pidato sekitar 20 menit, Jokowi menekankan bahwa tujuan pengunduran dirinya dari jabatan Gubernur DKI terkait dengan akan segera dilantiknya ia sebagai Presiden RI pada 20 Oktober mendatang.

DPRD DKI Jakarta akan kembali menggelar rapat paripurna pada Senin (2/10/2014) mendatang. Adapun agenda yang akan dilaksanakan pada rapat paripurna mendatang adalah tanggapan fraksi-fraksi terhadap pidato pengunduran diri Jokowi.

Saat ini, terdapat sembilan fraksi di DPRD DKI, yakni PDI Perjuangan; Gerindra; PKS; PPP; Demokrat-PAN; Hanura; Golkar; PKB; dan Nasdem.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com