Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Ciseeng Bogor Rusak Parah, Mobil Ajudan Ahok "Nyusruk"

Kompas.com - 27/03/2015, 14:38 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan perbatasan Tangerang Selatan dengan Kabupaten Bogor dan Pemprov DKI Jakarta rusak parah. Akibatnya rombongan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang hendak ke Laboratorium bibit sapi PT Karya Anugerah Rumpin (PT KAR) di Rumpun, Kabupaten Bogor harus bersusah payah melintasi jalur itu, Jumat (27/3/2015).

Bahkan mobil ajudan Basuki nyusruk ke dalam lubang besar berkubang karena memaksa tancap gas di tanjakan. 

"Jadi pas nanjak jembatan di depan lab ini, ada bunyi 'brukkk' kencang, dua mobil belakang ikut berhenti. Setelah dilihat ternyata mobil ajudan bapak (Basuki) sudah berasap. Langsung deh semua polisi yang ikut, Satpol PP turun semua ikut bantu dorong mobil yang nyusruk nyangkut di lubang," kata staf humas DKI Yopie. 

Setelah 10 menit mencoba dorong, mobil ajudan bermerek Nissan X-Trail akhirnya bisa berjalan kembali. Sementara mobil dinas Basuki sudah melaju terlebih dahulu.

Berdasarkan pantauan Kompas.com yang juga ikut dalam rombongan ini, jalan rusak sangat terasa mulai dari masuk Pemkot Tangerang Selatan hingga Kabupaten Bogor.

Kerusakan persisnya di Kecamatan Parung, Ciseeng, Gunung Sindur, Rumpin, dan Parung Panjang.

Jalan yang ditempuh untuk ke laboratorium PT KAR sangat sempit sekitar 3-4 meter dan hanya cukup untuk satu lajur jalan. Namun sempitnya lajur itu justru dipaksa dijadikan dua lajur.

Tak hanya itu, kendaraan yang melintas di sepanjang lajur Parung hingga Parung Selatan adalah tronton pengangkut tanah, truk bermuatan berlebih, kendaraan molen, dan kendaraan berat lainnya.

Akibatnya, jalan dengan lubang berdiameter 2-8 meter dan kedalaman 20-40 centimeter menghambat laju kendaraan. Selain itu, di beberapa lajur terlihat kubangan besar berdiameter hingga 50 centimeter. 

Bahkan di Jalan Pahlawan, Ciseeng, Kabupaten Bogor, terlihat beberapa warga menguruk kubangan banjir dengan batu-batu yang ada.

Mereka juga terlihat meminta sumbangan kepada pengendara kendaraan bermotor yang melintas. Di jalan itu juga diterapkan sistem buka tutup.

Sehingga rombongan Basuki harus terjebak dalam antrean panjang kemacetan di Jalan Pahlawan. Beberapa wartawan yang berada dalam bus Enjoy Jakarta dan menjadi rombongan merasa takjub melihat rusaknya jalan di sepanjang Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor itu.

"Ya ampun kirain Jalan Kamal sama Tegal Alur udah yang paling parah jalan rusaknya. Ternyata lebih parah kerjanya Pemkab Bogor," kata Linda, salah satu peserta rombongan.

Tak jauh berbeda dengan Linda, selama melintas di Kecamatan Ciseeng, Duwi, merasa seperti naik wahana di Dunia Fantasi (Dufan).

"Ini kayak naik rollercoaster tetapi enggak pakai sabuk pengaman," kata Duwi. 

Ahok, sapaan Basuki tiba di laboratorium PT KAR sejak pukul 13.30. Sebelumnya Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir sudah tiba di lokasi terlebih dahulu.

Hingga pukul 14.27, acara masih berlangsung. Rencananya, Pemprov DKI dan Kemenristek Dikti akan menyepakati penerapan serta pengembangan agribisnis peternakan sapi terpadu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerombolan Kambing Lepas dan Bikin Macet JLNT Casablanca Jaksel

Gerombolan Kambing Lepas dan Bikin Macet JLNT Casablanca Jaksel

Megapolitan
Harum Idul Adha Mulai Tercium, Banyak Warga Datangi Lapak Hewan Kurban di Depok

Harum Idul Adha Mulai Tercium, Banyak Warga Datangi Lapak Hewan Kurban di Depok

Megapolitan
Seorang Satpam Apartemen di Bekasi Dianiaya Orang Tak Dikenal

Seorang Satpam Apartemen di Bekasi Dianiaya Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Banjir Akibat Luapan Kali Ciliwung, 17 Keluarga Mengungsi di Masjid dan Kantor Kelurahan

Banjir Akibat Luapan Kali Ciliwung, 17 Keluarga Mengungsi di Masjid dan Kantor Kelurahan

Megapolitan
39 RT di Jakarta Masih Terendam Banjir Sore Ini, Imbas Luapan Kali Ciliwung

39 RT di Jakarta Masih Terendam Banjir Sore Ini, Imbas Luapan Kali Ciliwung

Megapolitan
Ditemukan Kecurangan Pengisian Elpiji 3 Kg di Jabodetabek, Kerugiannya Rp 1,7 M

Ditemukan Kecurangan Pengisian Elpiji 3 Kg di Jabodetabek, Kerugiannya Rp 1,7 M

Megapolitan
Korban Penipuan 'Deka Reset' 45 Orang, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Korban Penipuan "Deka Reset" 45 Orang, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
3.772 Kendaraan di DKI Ditilang karena Lawan Arah, Pengamat : Terkesan Ada Pembiaran

3.772 Kendaraan di DKI Ditilang karena Lawan Arah, Pengamat : Terkesan Ada Pembiaran

Megapolitan
Polisi Tangkap Pelaku Kecelakaan Beruntun di Jalan Kartini Depok

Polisi Tangkap Pelaku Kecelakaan Beruntun di Jalan Kartini Depok

Megapolitan
Marketing Deka Reset Ditangkap, Pemilik Masih Buron dan Disebut Berpindah-pindah Tempat

Marketing Deka Reset Ditangkap, Pemilik Masih Buron dan Disebut Berpindah-pindah Tempat

Megapolitan
Enam RT di Rawajati Terendam Banjir, Warga Singgung Proyek Normalisasi

Enam RT di Rawajati Terendam Banjir, Warga Singgung Proyek Normalisasi

Megapolitan
Polisi Tangkap Satu Tersangka Penipuan Jual-Beli Mobil Bekas Taksi 'Deka Reset'

Polisi Tangkap Satu Tersangka Penipuan Jual-Beli Mobil Bekas Taksi "Deka Reset"

Megapolitan
Kecelakaan di Flyover Tambora Jakbar: Ojol Tewas Ditabrak Truk

Kecelakaan di Flyover Tambora Jakbar: Ojol Tewas Ditabrak Truk

Megapolitan
Banjir Rendam 6 RT di Rawajati Jaksel

Banjir Rendam 6 RT di Rawajati Jaksel

Megapolitan
Banjir di Kebon Pala Jatinegara, Warga: Ketinggian Langsung 2 Meter!

Banjir di Kebon Pala Jatinegara, Warga: Ketinggian Langsung 2 Meter!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com