Demikian disampaikan Ketua Harian Panitia HUT ke-488 DKI Andi Baso di sela-sela acara pencanangan HUT DKI di Taman Fatahillah, Tamansari, Jakarta Barat, Minggu (31/5).
"Kalau ada yang nanya, di mana pesta rakyatnya HUT DKI itu? Ya, karena warga ikut acaranya, maka pendanaan, tenaga, dan pikiran sebagian besar berasal dari rakyat atau warga DKI sendiri," tuturnya.
Andi menambahkan, kalau warga kreatif, dana bisa dikumpulkan dari kerja sama warga dengan perusahaan atau pihak swasta lainnya.
"Inisiatif seperti inilah yang ingin kita dorong dalam rangka memajukan Jakarta," ujarnya. Menurut dia, langkah yang diambil Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah sesuai dengan tema HUT DKI kali ini, "Jakarta: Modern, Kreatif, dan Berbudaya".
Sementara itu, Gubernur Basuki Tjahaja Purnama dalam pidatonya di Taman Fatahillah berharap, momentum ini menjadi peluang bagus warga Jakarta untuk berwirausaha.
Menyinggung soal bagaimana meningkatkan warga yang berbudaya, Basuki mengatakan, salah satu caranya adalah membangun dan memperbanyak ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA). Ruang ini terdiri dari taman kota, taman bermain anak, taman bacaan, tempat diskusi, dan ruang olahraga.
"Jadi nanti setiap keluarga dari cicit sampai eyang buyut bisa berekreasi, berinteraksi, berdiskusi mengembangkan pikiran, minat, usaha, dan menjalin kesetiakawanan sosial warga Jakarta di tempat ini," katanya.
Di tempat seperti inilah Basuki berharap warga Jakarta bisa "kian berbudaya". Ia menargetkan tahun ini pemprov bakal memiliki 60 RPTRA, termasuk 6 RPTRA yang sudah ada.
Wali Kota Jakbar Anas Effendi yang ditemui terpisah di Taman Fatahillah menambahkan, dari jumlah RPTRA itu, pemprov akan membangun 8 RPTRA di Jakbar.
"Tanggal 5 Juni, Presiden Joko Widodo akan meresmikan RPTRA di Kembangan, Jakbar. RPTRA ini akan dijadikan rujukan bagi pembangunan RPTRA lainnya di Jakarta," ujar Anas.
Ia menambahkan, saat ini Jakbar memiliki RPTRA di RT 007 RW 005 Mapar, Tamansari, di Pekojan dan di Tanah Sereal.
Pada bagian lain, Cucu Ahmad Kurnia, penanggung jawab acara Jakarnaval yang juga Kepala Bidang Pengelolaan Daya Tarik dan Destinasi Disparbud DKI, mengatakan, pawai kendaraan hias akan berlangsung pada 7 Juni pukul 15.00-19.00. Rutenya dari Silang Monas ke Merdeka Utara, Merdeka Barat, dan kembali ke Silang Monas barat daya.
"Pawai akan melibatkan 25 kendaraan hias, 35 komunitas, dan 11 artis Ibu Kota. Total pesertanya mencapai 1.000 orang," kata Cucu. (WIN)
__________________
Artikel ini sebelumnya ditayangkan di harian Kompas edisi Senin, 1 Juni 2015, dengan judul "Warga Didorong Berpartisipasi dalam Perayaan".
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.