Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Semakin Banyak PNS yang Berani Laporkan Atasannya kepada Saya

Kompas.com - 23/07/2015, 16:52 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama tidak mau ambil pusing terhadap masih adanya pegawai negeri sipil (PNS) yang membolos pada hari pertama kerja kemarin. Dia mengatakan sistem yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi DKI mengenai kedisiplinan saat ini sudah semakin dekat.

"Ya paling kita potong TKD atau turun golongan. Lagi diatur. Kita mulai main keras kok. Kalau Anda macam-macam, turunin golongan. Itu sudah sangat ketat sekarang sistemnya," ujar Basuki di Balai Kota, Kamis (23/7/2015).

Ahok, sapaan Basuki mengatakan ketatnya sistem Pemprov DKI saat ini juga telah membuat pegawai negeri sipil berkinerja baik semakin berani. Sebab, mereka sudah berani melaporkan atasannya langsung kepada Basuki.

Hal yang Basuki kagumi, mereka berani membuat laporan secara tertulis lengkap dengan nama serta nomor telepon. "Semakin banyak PNS yang berani lapor atasannya. Karena dia tahu saya pasti bela mereka," ujarnya.

Sebagai contoh, kata Basuki, dia baru saja mendapat laporan dari PNS di SKPD tertentu. PNS tersebut melaporkan bahwa atasannya telah memotong anggaran hingga 30 persen untuk dialihkan ke hal-hal lain di luar kebutuhan.

Ada pula PNS yang melaporkan ke Basuki bahwa atasannya telah meminta komisi sebesar 1 persen dari semua pengadaan barang.

Untuk PNS yang masih nekat berbuat curang, sebenarnya Basuki menginginkan mereka langsung dipecat sebagai PNS. Sebab, kata Basuki, PNS seperti itu tidak akan pernah merasa cukup dengan tunjangan kinerja daerah (TKD) yang dia dapat.

"Orang kayak gitu enggak ada guna. Dia mengeluh, TKD apaan? Enggak ada artinya. Kenapa enggak artinya? Ya biasanya dia ngembat Rp 100 miliar kok. Kalau dikasih TKD Rp 10 juta mah enggak berasa. Beli iPhone juga enggak cukup," ujar Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com