Menurut Sumarno, kantor sementara yang diberikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta itu letaknya tidak strategis dan menyulitkan kinerja mereka menjelang pelaksanaan Pilkada 2017.
Adapun kantor KPU DKI yang terletak di Jalan Budi Kemuliaan, Gambir, Jakarta Pusat, tengah direnovasi. Selama renovasi, Pemprov DKI memindahkan KPU DKI sementara ke Gedung Mitra Praja Sunter, Jakarta Utara. (Baca: Ketua KPU DKI: Kok Kesannya Kami Kayak PKL)
"Kami itu keberatan karena tempat yang diberikan sangat jauh, aksesnya juga susah. Tentu tidak strategis jika kantor KPU DKI berada di pinggiran Jakarta meski hanya tempat sementara," kata Sumarno, Sabtu (8/8/2015). (Baca: KPU DKI: Tak Ada Masalah dengan Tempat Sementara di Sunter)
Sulitnya akses akan menghambat proses tahapan pilkada mendatang. Ia juga mengaku telah meminta lokasi alternatif lainnya kepada Pemprov DKI. Dalam hal ini, Komisi A DPRD dan Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede sudah mengetahui permintaan tersebut.
"Kami ditawari sebuah gedung di Jalan Salemba Raya. Gedung itu sekarang ditempati oleh Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Pusat. Gedungnya kami lihat representatif dan mudah aksesnya. Namun, sampai sekarang, gedung itu masih ditempati. Jadi, kami harus terus berkoordinasi," kata mantan Ketua Pokja Sosialisasi KPU DKI itu. (Baca: KPU DKI "Ngotot" Ingin Tempati Gedung Sudin Pendidikan)
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku telah berulang kali bertemu komisioner KPU DKI. Kedua belah pihak juga sepakat atas penempatan sementara KPU DKI di Mitra Praja Sunter, Jakarta Utara. (Baca: Ahok: Mungkin Orang KPU DKI Sudah Main Politik Juga Apa Ya?)
Karena itu, ia menengarai adanya "permainan politik" antara Komisi A DPRD dan KPU DKI. Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI telah berkirim surat kepada KPU DKI untuk segera mengosongkan kantor yang terletak di Gambir tersebut.
Kepala BPKAD DKI Heru Budihartono berjanji segera mengomunikasikan permintaan KPU DKI menempati Kantor Sudin Dikmen Jakarta Pusat kepada Kepala Dinas Pendidikan DKI Arie Budhiman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.