Pelaporan ini terkait indikasi penyalahgunaan anggaran pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras, Jakarta Barat.
"Saya mah sudah sering dilaporin ke KPK. Lagian LSM mana itu," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (20/8/2015).
"Kenapa enggak sekalian lapor Tuhan saja. Lebih cepat langsung doa saja gitu loh. He-he-he... Saya enggak musingin," kata Basuki.
Sebelumnya, Ketua BMW Amir Hamzah meminta KPK menindaklanjuti audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dengan memeriksa Basuki. Menurut dia, hasil audit tersebut mengindikasikan adanya penggelembungan anggaran dan korupsi dalam kasus tersebut.
Salah satu indikasi korupsinya adalah penentuan harga tanah senilai Rp 755 miliar. Amir menganggap penentuan harga itu tidak melalui mekanisme penilaian wajar. Penentuan tersebut hanya berdasarkan pertemuan tertutup Ahok dengan direksi RS Sumber Waras.
"Harusnya lewat proses sosialisasi dan lainnya memakan waktu tiga bulan. Tapi, ini langsung diputus sendiri sama Gubernur dan sehari jadi," kata Amir. (Baca: Ahok Dilaporkan ke KPK Terkait Pembelian Lahan RS Sumber Waras)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.