Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipecat, Sopir Transjakarta yang Lecehkan Petugas Keamanan Perempuan

Kompas.com - 02/12/2015, 19:57 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Transjakarta Antonius NS Kosasih mengatakan sopir bus transjakarta berinisial TWW (50) dipecat dari pekerjaannya per hari ini, Rabu (2/12/2015).

Kosasih juga telah mengetahui kabar TWW melecehkan rekan kerjanya, seorang petugas on-board bus perempuan, IR (21).

"Sesuai peraturan perusahaan, semua personel Transjakarta yang melakukan tindakan asusila, perjudian, menggunakan narkoba, dan terlibat tindak kriminal, sanksinya adalah pemecatan," kata Kosasih saat dihubungi Kompas.com, Rabu petang.

Kosasih menegaskan, tidak akan memberi toleransi kepada siapapun yang mengganggu keselamatan dan keamanan seperti yang dilakukan TWW.

[Baca: Dilecehkan, Petugas Keamanan Perempuan Laporkan Sopir Transjakarta]

Sampai saat ini, Kosasih juga mengaku menerapkan peraturan yang lebih ketat kepada semua personel, baik pengemudi maupun operator bus transjakarta.

Ia menambahkan proses penyelidikan kasus itu berlangsung dari tanggal 28 November hingga hari ini.

"Kami dibantu oleh dua orang polisi aktif di Transjakarta. Salah satunya berpangkat AKBP yang khusus diperbantukan untuk penyidikan serta koordinasi dengan kepolisian," jelas Kosasih.

"Setelah confirm kejadiannya, hari ini diputuskan yang bersangkutan dipecat,"  Kosasih menegaskan.

Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Hendro Pandowo, pelecehan itu terjadi di pool terakhir koridor Transjakarta Harmoni-Cililitan.

Posisi TWW saat itu di bangku sopir, sedangkan IR lewat di dekat TWW untuk menaruh tas di dekat bangku sopir.

TWW berdiri dan kemudian lewat di depan IR. Di saat itu, Tutuq melecehkan IR. "Sopirnya lewat terus nyolek (alat vital) korban," ujar Hendro.

Setelah mengalami pelecehan, IR langsung melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polres Metro Jakarta Pusat. Kasus ini masih ditangani oleh kepolisian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com