Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Cinta Lulung Berawal dari Pesta Ulang Tahun

Kompas.com - 14/02/2016, 05:43 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebuah foto besar berbingkai hitam menghias ruang kecil di kantor Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham "Lulung" Lunggana di Gedung DPRD, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.

Foto itu menunjukkan Lulung dan istrinya mengenakan pakaian adat Betawi dan berlatar berwarna merah.

"Istri saya namanya Emma Mutmainah, wanita yang berjiwa tenang," ujar Lulung dengan mata yang berbinar, Jumat (13/2/2016).

Lulung mengatakan, ruang kecil itu adalah ruangan tempatnya bertukar pakaian atau ketika dia ingin beristirahat sejenak setelah mengikuti rapat di DPRD.

Foto itu diletakkan di ruang istirahatnya agar dia bisa melibat wajah istri jika ingin tidur.

Siapa sangka kisah Lulung dan Emma sudah dimulai sejak Lulung duduk di bangku SMP.

"Dulu, kami rumahnya hanya beda beberapa gang. Ulang tahun kita sama nih, sama-sama 24 Juli. Dia ulang tahun, saya juga. Waktu itu, saya mengundang teman-teman untuk datang ke acara ulang tahun saya," kata Lulung memulai cerita.

Ternyata, Emma juga merayakan hari ulang tahunnya pada hari yang sama. Lulung pun diundang ke acara ulang tahun Emma.

Lulung sempat bingung karena teman-teman yang datang ke acaranya begitu cepat pulang setelah Lulung meniup lilin.

Mereka semua ternyata meninggalkan pesta Lulung dan datang ke ulang tahun Emma.

Akhirnya, Lulung pun ikut datang ke pesta tersebut setelah lilin di kuenya padam ditiup.

"Teman saya pada datang ke sana, ya sudah deh saya datang juga. Di sana saya lihat, rupanya cantik juga ya," ujar Lulung.

Setelah pertemuan itu, Lulung dan Emma pun menjadi dekat. Mereka pun memutuskan berpacaran meski keduanya masih sama-sama sekolah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com