Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanya Bartender soal Alkohol, Hakim Nilai Pertanyaan Jaksa Tak Relevan

Kompas.com - 21/07/2016, 20:25 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam persidangan kasus kematian Wayan Mirna Salihin pada Kamis (21/7/2016), Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menilai ada serangkaian pertanyaan jaksa yang tidak relevan dengan pemeriksaan saksi.

Jaksa penuntut umun (JPU) awalnya menanyakan ke saksi, seorang bartender dari kafe Olivier, Yohannes, soal minuman yang dipesan Jessica Kumala Wongso, terdakwa dalam kasus itu. Yohannes menuturkan, saat itu Jessica memesan dua menu cocktail kepadanya, yaitu The Old Fashioned dan Sazerac, serta satu Vietnamese Iced Coffee.

Yohannes menjawab pertanyaan jaksa tentang latar belakangnya sebagai bartender. Ia mengaku sudah bekerja meracik minuman beralkohol selama kurang lebih lima tahun. Jaksa pun bertanya apakah Yohannes memahami jenis-jenis minuman berakohol, terutama yang beralkohol tinggi atau spirit.

Kemungkinan minuman itu memabukkan peminumnya juga ditanyakan. 

"Alkohol di atas 40 persen namanya spirit, kalau liquor gulanya tinggi, alkoholnya nggak tinggi," kata Yohannes dalam sidang.

"Yang saya tanya, Old Fashioned sama Sazerac itu spirit? Termasuk gentleman cocktail?" tanya Jaksa.

Hakim kemudian menyela tanya jawab jaksa dengan saksi dan mengatakan bahwa hal ini tidak relevan. Namun jaksa menyebut bahwa keterangan soal alkohol ini akan digunakan untuk pemeriksaan saksi lainnya.

"Jadi saya ulang, tadi Old Fashioned sama Sazerac termasuk favorit tidak? Jarang dipesan oleh seorang perempuan ya biasanya?" kata jaksa.

Yohannes pun menyatakan bahwa terkait minuman alkohol berfavorit, itu tergantung pada selera tiap orang.

Jaksa lalu melanjutkan pertanyaan ke topik lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerombolan Kambing Lepas dan Bikin Macet JLNT Casablanca Jaksel

Gerombolan Kambing Lepas dan Bikin Macet JLNT Casablanca Jaksel

Megapolitan
Harum Idul Adha Mulai Tercium, Banyak Warga Datangi Lapak Hewan Kurban di Depok

Harum Idul Adha Mulai Tercium, Banyak Warga Datangi Lapak Hewan Kurban di Depok

Megapolitan
Seorang Satpam Apartemen di Bekasi Dianiaya Orang Tak Dikenal

Seorang Satpam Apartemen di Bekasi Dianiaya Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Banjir Akibat Luapan Kali Ciliwung, 17 Keluarga Mengungsi di Masjid dan Kantor Kelurahan

Banjir Akibat Luapan Kali Ciliwung, 17 Keluarga Mengungsi di Masjid dan Kantor Kelurahan

Megapolitan
39 RT di Jakarta Masih Terendam Banjir Sore Ini, Imbas Luapan Kali Ciliwung

39 RT di Jakarta Masih Terendam Banjir Sore Ini, Imbas Luapan Kali Ciliwung

Megapolitan
Ditemukan Kecurangan Pengisian Elpiji 3 Kg di Jabodetabek, Kerugiannya Rp 1,7 M

Ditemukan Kecurangan Pengisian Elpiji 3 Kg di Jabodetabek, Kerugiannya Rp 1,7 M

Megapolitan
Korban Penipuan 'Deka Reset' 45 Orang, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Korban Penipuan "Deka Reset" 45 Orang, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
3.772 Kendaraan di DKI Ditilang karena Lawan Arah, Pengamat : Terkesan Ada Pembiaran

3.772 Kendaraan di DKI Ditilang karena Lawan Arah, Pengamat : Terkesan Ada Pembiaran

Megapolitan
Polisi Tangkap Pelaku Kecelakaan Beruntun di Jalan Kartini Depok

Polisi Tangkap Pelaku Kecelakaan Beruntun di Jalan Kartini Depok

Megapolitan
Marketing Deka Reset Ditangkap, Pemilik Masih Buron dan Disebut Berpindah-pindah Tempat

Marketing Deka Reset Ditangkap, Pemilik Masih Buron dan Disebut Berpindah-pindah Tempat

Megapolitan
Enam RT di Rawajati Terendam Banjir, Warga Singgung Proyek Normalisasi

Enam RT di Rawajati Terendam Banjir, Warga Singgung Proyek Normalisasi

Megapolitan
Polisi Tangkap Satu Tersangka Penipuan Jual-Beli Mobil Bekas Taksi 'Deka Reset'

Polisi Tangkap Satu Tersangka Penipuan Jual-Beli Mobil Bekas Taksi "Deka Reset"

Megapolitan
Kecelakaan di Flyover Tambora Jakbar: Ojol Tewas Ditabrak Truk

Kecelakaan di Flyover Tambora Jakbar: Ojol Tewas Ditabrak Truk

Megapolitan
Banjir Rendam 6 RT di Rawajati Jaksel

Banjir Rendam 6 RT di Rawajati Jaksel

Megapolitan
Banjir di Kebon Pala Jatinegara, Warga: Ketinggian Langsung 2 Meter!

Banjir di Kebon Pala Jatinegara, Warga: Ketinggian Langsung 2 Meter!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com