Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada Lagi Parkir Liar dan PKL di Kawasan Kota Tua

Kompas.com - 13/09/2016, 11:47 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak Pemerintah Kota Jakarta Barat memindahkan parkir pengunjung Kawasan Kota Tua dan pedagang kaki lima (PKL) ke Jalan Cengkeh, kawasan Taman Fatahillah tampak steril, Selasa (13/9/2016).

Hanya tampak para pengunjung yang berfoto serta warga yang menyediakan jasa sewa sepeda ontel di sekitar Taman Fatahillah.

Tak tampak lagi PKL yang biasa berkeliaran menawarkan makanan dan minuman di sekitar lokasi tersebut.

(Baca juga: Jalan Cengkeh Dijadikan "Rest Area" Kawasan Kota Tua)

Lorong Virgin yang semula menjadi tempat para PKL berjualan pun sudah ditutup menggunakan pagar seng.

Selain itu, tak ada lagi kendaraan yang tampak diparkir di lorong-lorong Kota Tua. Marka penanda dilarang parkir juga sudah dipasang.

Parkir di Kawasan Kota Tua hanya diizinkan bagi karyawan atau tamu perkantoran yang berlokasi di sana. Itu pun hanya diperbolehkan di dalam lingkungan gedung kantor.

Salah seorang pengunjung, Yuliana (18), yang sudah dua kali datang ke Kota Tua, merasakan perbedaan sebelum dan setelah sterilisasi dilakukan.

"Lebih senang yang sekarang, soalnya kalau yang dulu kan parkir belum teratur, yang jualan juga sekarang kan enggak ada," ujar warga Meruya, Jakarta Barat, itu.

Selain lorong Virgin, Jalan Kali Besar Timur pun ditutup total menggunakan pagar seng serupa.

Karyawan perkantoran di jalan tersebut harus masuk melalui pintu di Kota Tua untuk memarkirkan kendaraan di sekitar kantor mereka.

(Baca juga: Dipindahkan ke Jalan Cengkeh, PKL Kota Tua Berharap Dagangannya Tetap Laku)

Tampak ditempel informasi mengenai akses keluar-masuk menuju Jalan Kali Besar Timur di pagar seng penutup jalan.

Ada pula pemberitahuaan penutupan jalan hingga 31 Desember 2016 karena adanya proyek revitalisasi Kota Tua.

Sementara itu, Kepala UPK Kota Tua Norviandi belum dapat dikonfirmasi sejak kapan penutupan tersebut dilakukan dan kapan revitalisasi Kota Tua ditargetkan selesai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com