Salin Artikel

Angkot Terbakar karena Selang Bahan Bakar Bocor

Saat api muncul dari bagian mesin, para penumpang angkot bernomor polisi B 1539 UL tersebut berhasil keluar. Begitu juga dengan sang sopir, Syarifudin.

Oleh karena itu, tidak ada korban jiwa dan korban luka dalam peristiwa ini meskipun sebagian besar bodi angkot, terutama yang sebelah kiri hangus terbakar. 

Akibat peristiwa ini, sempat terjadi kemacetan panjang di Jalan Raya Bogor dan Jalan Akses UI, Depok.

Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok Yayan Aryanto menyampaikan, pihaknya menurunkan 2 unit mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api sekaligus melakukan pendinginan terhadap angkot yang terbakar itu.

"Sebanyak 12 personel kami dengan dua mobil pemadam tiba di lokasi sekitar 13 menit setelah kami menerima laporan kebakaran," kata Yayan.

Dalam waktu setengah jam, kata Yayan, pihaknya berhasil memadamkan api dan memastikan api tidak akan muncul kembali.

Diduga, angkot itu terbakar karena selang bahan bakar yang bocor sehingga memicu api yang kemudian membesar dan membakar bagian mesin angkot.

Meski tidak ada korban jiwa dan korban luka, kata Yayan, pemilik angkot diperkirakan menderita kerugian lebih kurang Rp 25 juta akibat peristiwa ini.

(Budi Sam Law Malau)


Berita ini diambil dari wartakota.tribunnews.com dengan judul "Angkot Hangus Terbakar Gara-gara Selang Bensin Bocor".

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/08/11/09223201/angkot-terbakar-karena-selang-bahan-bakar-bocor-

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke