Salin Artikel

Djarot Wakili Jokowi-Ahok Ucapkan Terima Kasih dan Maaf kepada DPRD

Dalam pidatonya, Djarot menyinggung masa kepemimpinan gubernur periode 2013-2017 yang dijabat oleh tiga orang.

"Yakni Bapak Joko Widodo sebagai gubernur periode 2012-2014, Bapak Basuki Tjahaja Purnama sebagai gubernur periode 2014-2017, dan saya sendiri sebagai gubernur sejak bulan Juni 2017," ujar Djarot dalam rapat paripurna di Gedung DPRD DKI Jakarta.

Djarot menyampaikan berbagai pencapaian yang diraih Provinsi DKI Jakarta selama lima tahun terakhir. Mulai dari pencapaian di bidang ekonomi, sosial, pengembangan sistem transportasi, antisipasi banjir dan persoalan lingkungan, hingga pendidikan.

Baca: Djarot: Jakarta Itu Unik, Ulang Tahun Jokowi, Ahok dan Djarot Berurutan

Pada akhir pidatonya, Djarot kembali menyinggung nama Jokowi dan Ahok (sapaan karib Basuki). Dia mewakili Jokowi dan Ahok mengucapkan terima kasih di hadapan anggota DPRD DKI, pejabat Provinsi DKI Jakarta, para PNS, dan seluruh peserta rapat paripurna yang hadir.

"Saya atas nama Pak Jokowi dan Pak Basuki Tjahaja Purnama mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada pimpinan dan segenap anggota DPRD DKI Jakarta serta seluruh komponen atas kerja sama, partisipasi, dan dedikasi di dalam melaksanakan pembangunan di DKI Jakarta tahun 2013-2017," kata dia.

Baca: Rayakan Ultah Jokowi-Ahok di Kalijodo, Ada Kue Monas dan Ondel-ondel

Tak hanya itu, Djarot juga mewakili Jokowi dan Ahok untuk meminta maaf selama berlangsungnya kepemimpinan lima tahun terakhir. Djarot menyebut semua kebijakan yang dilakukan Jokowi, Ahok, dan dirinya semata-mata untuk kemajuan Kota Jakarta dan memberikan pelayanan terbaik kepada warga Jakarta.

"Sekaligus saya mewakili Pak Jokowi dan Pak Basuki Tjahaja Purnama menyampaikan permohonan maaf setinggi-tingginya dan sedalam-dalamnya kepada seluruh pemangku kepentingan di Jakarta apabila selama masa kepemimpinan ada tindakan perbuatan yang khilaf," ucap Djarot.

Baca: Djarot Fokus Selesaikan Program Jokowi-Ahok di Sisa Masa Jabatannya

Adapun masa jabatan Djarot akan berakhir pada 15 Oktober 2017. Kepemimpinan di Jakarta akan digantikan oleh gubernur dan wakil gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/09/13/17560131/djarot-wakili-jokowi-ahok-ucapkan-terima-kasih-dan-maaf-kepada-dprd

Terkini Lainnya

Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Megapolitan
Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Megapolitan
Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Megapolitan
Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Megapolitan
Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Megapolitan
Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Megapolitan
Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Megapolitan
Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Megapolitan
Terima 256 Aduan Soal THR Lebaran 2024, Pemprov DKI Beri Tenggat Perusahaan hingga Akhir Tahun Ini

Terima 256 Aduan Soal THR Lebaran 2024, Pemprov DKI Beri Tenggat Perusahaan hingga Akhir Tahun Ini

Megapolitan
Banjir di Permukiman Depok Tak Surut 4 Bulan, Ketua RT Duga karena Tumpukan Sampah Tak Ditangani

Banjir di Permukiman Depok Tak Surut 4 Bulan, Ketua RT Duga karena Tumpukan Sampah Tak Ditangani

Megapolitan
Ulah Pengemudi Mobil Dinas Polri di Depok: Tabrak Motor lalu Kabur, Berujung Dibawa Satlantas

Ulah Pengemudi Mobil Dinas Polri di Depok: Tabrak Motor lalu Kabur, Berujung Dibawa Satlantas

Megapolitan
Pabrik Arang di Balekambang Beroperasi Tengah Malam, Bikin Warga Terbangun Gara-gara Asap

Pabrik Arang di Balekambang Beroperasi Tengah Malam, Bikin Warga Terbangun Gara-gara Asap

Megapolitan
Eks Manajer Resto Ramen Hotmen Milik Hotman Paris Ditangkap Usai Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta

Eks Manajer Resto Ramen Hotmen Milik Hotman Paris Ditangkap Usai Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke