Salin Artikel

Sidak ke Pasar Senen, Sandiaga Temukan Harga Daging Sapi Naik

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menemukan harga daging sapi naik, saat mengunjungi Pasar Senen Blok III, di Jakarta Pusat, Senin (11/6/2018).

Hal itu diketahui saat Sandiaga berkeliling pasar dan menanyai beberapa pedagang mengenai harga pangan.

"Pak, daging berapa sekarang?" tanya Sandiaga, ke salah satu pedagang daging.

"Rp 125.000, Pak, daging belakang," jawab pedagang.

"Itu stabil apa naik?" tanya Sandiaga.

"Naik sedikit, Pak," kata pedagang.

Sandiaga mengunjungi pasar tersebut didamping oleh Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin. Arief mengatakan, harga tersebut naik sekitar Rp 5.000 sampai Rp 10.000 saja.

Sandiaga lalu bertanya kapan biasanya harga mulai naik kembali kepada pedagang tersebut.

Pedagang itu menjawab biasanya harga naik pada H-2 Lebaran. Sambil tertawa, pedagang bilang keuntungan lebih sengaja diambil untuk memanfaatkan momen Lebaran.

"Satu tahun sekali Pak, he-he-he," kata dia.

"Setahun sekali ya Pak," jawab Sandiaga, sambil mengangguk dan meninggalkan lapak daging itu.

Sandiaga kemudian bertanya kembali harga bagian-bagian daging sapi lain di pedagang yang berbeda. Misalnya, seperti bagian iga, kaki, hingga buntut sapi.

Setelah puas mengecek harga daging sapi, Sandiaga memeriksa bagian sayur-sayuran. Sandiaga ingin mengetahui harga cabai di sana.

"Cabai bagaimana, Pak?" kata Sandiaga.

"Standar saja, Pak, kenaikannya," kata seorang pedagang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/06/11/12035491/sidak-ke-pasar-senen-sandiaga-temukan-harga-daging-sapi-naik

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke