Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara Satriadi Gunawan mengatakan, kebakaran disebabkan korsleting dari salah satu kios.
"Itu, kan, UMKM ya itu sumbernya dari konter HP korsleting listrik, penyambaran merambat sampai ke toko-toko sebelahnya," kata Satriadi saat dihubungi wartawan, Kamis (19/7/2018).
Satriadi memperkirakan ada lima kios yang terbakar. Adapun lahan yang terbakar seluas 500 meter.
Satriadi menyebut, kios-kios yang terbakar terdiri dari sejumlah jenis usaha seperti konter handphone, tambal ban, dan warung makan.
"Karena dari konter handphone, (kebakarannya) merambat ke sebelahnya yang tambal ban terus baru ke rumah makan, baru ke toko burung," ujarnya.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, bangkai-bangkai ban dan galon terlihat di lokasi bekas kebakaran.
Sebuah kulkas berisi botol-botol minuman juga tampak hangus terbakar.
Kerugian akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Sementara tidak ada korban jiwa yang jatuh dalam kejadian itu.
Aktivitas perdagangan di kios-kios yang tidak terdampak kebakaran terpantau normal pada Kamis siang.
Loksem yang tidak terbakar seperti kios burung, kios ikan, dan warung makan.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/07/19/14590491/korsleting-listrik-sejumlah-kios-di-kelapa-gading-hangus-terbakar