Salin Artikel

PSI Akan Telusuri Pemasangan Spanduk yang Mencatut Nama Partai Itu

Kuasa Hukum PSI Kamaruddin menyatakan, pihaknya akan bekerjasama dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta untuk menguak orang-orang yang memasang spanduk tersebut.

"Kami coba telusuri bersama, cuma nanti Bawslu memberikan masukan ke kami harus bisa menindak hal yang seperti itu," kata Kamaruddin di Kantor Bawaslu DKI Jakarta, Kamis (23/8/2018).

Kamaruddin menduga, pemasangan spanduk-spanduk tersebut dilakukan oleh pihak yang ingin mengadu domba PSI dan Bawaslu. Karena itu, ia berniat melaporkan pelaku pemasangan spanduk tersebut ke polisi bila sosoknya terungkap.

"Itu malah provokatif, ya kalau kami temukan pasti kami laporkan polisi. Sekarang kami akan menelusuri. Dari Bawaslu juga mengatakan sebenarnya apa yang kami lakukan untuk melindungi PSI-nya," kata Kamaruddin.

Ia mengakui, pihaknya sudah menyiapkan sejumlah materi kampanye jelang Pemilu 2019. Namun, ia memastikan materi-materi itu baru dikeluarkan ketika masa kampanye dimulai pada September mendatang.

Spanduk bertemakan Asian Games 2018 yang mencantumkan logo dan nomor urut PSI terpasang di halaman Kantor Bawaslu DKI Jakarta. Dalam foto yang diterima Kompas.com, spanduk berwarna putih itu bertulis 'Solidaritas & Sportivitas Sukses Asian Games 2018'.

Foto Ketua Umum PSI Grace Natalie juga terpampang dalam spanduk tersebut beserta nomor urut dan daerah pemilihannya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/23/17350911/psi-akan-telusuri-pemasangan-spanduk-yang-mencatut-nama-partai-itu

Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke