Salin Artikel

3 Hari Setelah Lebaran, 125.000 Orang Datang ke Jakarta dengan Kereta

Executive Vice President PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Dadan Rusdiansyah menyebut, hampir 125.000 penumpang yang tercatat datang ke Jakarta.

"Kita hitung dari H2 Lebaran (6 Juni 2019), ya, kedatangan sudah hampir 125.000 penumpang dari arah timur," ujar Dadan kepada wartawan di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Sabtu sore.

Jumlah tersebut tersebar di dua stasiun utama di Jakarta, yakni Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen.

Penumpang yang tiba di Stasiun Pasar Senen selama tiga hari terakhir sedikit lebih banyak ketimbang Stasiun Gambir.

Dadan memperkirakan, arus balik akan terus berlangsung sampai Minggu (9/6/2019). Ia memprediksi, puncak arus balik terjadi esok hari.

"Kedatangan kemungkinan bisa meningkat. Arus balik puncaknya di tanggal 8 dan 9," kata Dadan.

Berdasarkan data yang dirilis PT KAI Daop 1, angka kedatangan memang terus merangkak.

Di Stasiun Pasar Senen, 23.202 orang tiba pada Sabtu ini. Angka ini bertambah dari jumlah 21.103 penumpang datang pada Kamis lalu.

Pantauan Kompas.com pada Sabtu sore, arus balik juga telah terlihat di Stasiun Pasar Senen.

Sejumlah penumpang tampak membawa tas dan kardus-kardus seusai turun dari kereta. Para porter juga dibuat sibuk mengangkut barang-barang penumpang yang cukup banyak.

Hal ini membuat area stasiun cukup padat oleh penumpang. Sebab, hingga H+2 Lebaran ini, tanda-tanda penurunan jumlah pemudik masih belum signifikan.

Sabtu sore, jumlah pemudik yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen mencapai 26.187 penumpang.

Sebagai perbandingan, jumlah ini masih lebih tinggi ketimbang jumlah pemudik yang berangkat pada H-4 Lebaran sebanyak 26.126 penumpang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/06/08/19430231/3-hari-setelah-lebaran-125000-orang-datang-ke-jakarta-dengan-kereta

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke