Salin Artikel

Kapolda Metro Jaya Temui Anies, Bahas Pencegahan Tawuran hingga Peredaran Narkoba

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana menemui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (17/2/2020).

Dalam pertemuan tersebut, Nana bersama Anies dan jajarannya masing-masing membicarakan sejumlah hal.

Salah satu hal yang mereka bahas terkait pencegahan tawuran dan peredaran narkoba yang marak di Jakarta.

"Dalam hal penanganan konflik sosial, penanganan narkoba, itu kan perlu kerja sama, bukan hanya kepolisian, tetapi bagaimana upaya pencegahan yang harus kami lakukan bersama-sama," ujar Nana sesuai pertemuan tersebut.

Nana berujar, polisi, Pemprov DKI, TNI, dan tokoh masyarakat akan membentuk sebuah tim untuk mencegah terjadinya konflik sosial di Ibu Kota. Tim itu akan mencari akar masalah setiap konflik sosial di Jakarta.

"Kami akan mencari dulu akar permasalahannya apa, baru kami akan sosialisasikan, ini dalam rangka pencegahan," kata Nana.

Sementara itu, Anies menuturkan, tim yang dibentuk itu akan fokus mendeteksi gejala konflik sosial di Jakarta. Tujuannya untuk mencegah konflik sosial itu terjadi.

"Intinya adalah fokus pada pendeteksian awal sebelum muncul menjadi konflik karena selalu ada prosesnya, kan tidak mendadak. Ada bibit-bibit yang muncul, nah di situ deteksi awal," ucap Anies.

Dalam pertemuan tersebut, Nana sekaligus bersilaturahmi kepada Anies dan jajarannya karena Nana baru menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya pada Desember 2019.

Sebelum menjabat sebagai Kapolda Metro, Nana menduduki posisi Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB).

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/02/17/13012971/kapolda-metro-jaya-temui-anies-bahas-pencegahan-tawuran-hingga-peredaran

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke