Salin Artikel

IDI Desak Pemerintah Libatkan Perguruan Tinggi di Depok untuk Genjot Produksi VTM

VTM merupakan wadah untuk membawa/mengirim sampel tubuh pasien, dalam hal ini lendir tenggorokan suspect Covid-19, untuk diteliti kandungan virusnya di laboratorium.

Tanpa VTM, sampel lendir tenggorokan itu tak bisa dikirim ke laboratorium untuk diperiksa positif atau negatif Covid-19.

"Ketika zona-zona merah ditetapkan, ketersediaan VTM harus diperbanyak. Problemnya, bagaimana bisa memperbanyak kalau tempat produksinya sendiri tidak banyak?" kata Alif, Jumat (15/5/2020).

Depok, termasuk Jabodetabek secara keseluruhan, telah lama ditetapkan sebagai zona merah persebaran Covid-19.

Kapasitas tes yang rendah masih menjadi sorotan hingga saat ini. Depok kemungkinan akan melipatgandakan kemampuan tes itu dengan memperbanyak laboratorium pemeriksaan Covid-19 berbasis PCR dalam waktu dekat.

Akan tetapi, banyaknya laboratorium dan mesin PCR tanpa diimbangi pasokan VTM yang memadai tak akan banyak gunanya.

"Oke kita punya mesin PCR 2 unit di RS Brimob. Ya kasih dong 3.000 VTM. Labkesda akan punya 2 unit mesin PCR, kasih 3.000 VTM. Lumayan toh?" ujar Alif.

"Saya dapat kabar dari beberapa rumah sakit swasta, mereka kekurangan bahkan ada yang enggak punya VTM," lanjut dia.

Sebagai solusi, Alif menyarankan agar pemerintah memanfaatkan kampus-kampus besar yang ada di Kota Depok untuk bantu memperbanyak produksi VTM.

Universitas Indonesia sampai Institut Teknologi Bandung, menurut Alif, seharusnya dikerahkan untuk memproduksi VTM dalam jumlah besar.

"Kan kita ada ITB deket Depok, ada UI, kenapa harus ke Eijkman? Sekarang kan juga banyak perusahaan swasta yang punya laboratorium. Jadi, pemerintah perbanyaklah tempat-tempat yang di-approve untuk membuat VTM. Itu penting," ungkap dia.

"Harus ada sarana dan prasarana. Sarananya ada, tapi prasarananya kurang. Ini PR besar bagaimana agar bisa dilengkapi," ujar Alif.

Data hingga Kamis kemarin, Kota Depok mencatat 369 warganya positif Covid-19, sebanyak 67 orang di antaranya dinyatakan sembuh dan 21 lainnya meninggal dunia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/05/15/20515891/idi-desak-pemerintah-libatkan-perguruan-tinggi-di-depok-untuk-genjot

Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke