Salin Artikel

Anies Tunjuk Mantan Bos Merpati Airlines Jadi Dirut Transjakarta

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menunjuk Sardjono Jhony Tjitrokusumo sebagai Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta).

Sardjono merupakan mantan Direktur Utama PT Merpati Nusantara Airlines, salah satu badan usaha milik negara (BUMN).

Sekretaris Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) Jakarta Riyadi mengatakan, Sardjono ditetapkan sebagai dirut PT Transjakarta dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) pada Rabu (27/5/2020).

"Keputusan RUPS-nya ditandatangani tanggal 27 Mei 2020," ujar Riyadi saat dihubungi, Jumat (29/5/2020).

Riyadi menyampaikan, Sardjono ditunjuk menjadi Dirut PT Transjakarta karena memiliki pengalaman dalam bisnis transportasi.

Dengan pengalamannya itu, Sardjono ditargetkan bisa meningkatkan kualitas layanan Transjakarta dan mempercepat integrasi transportasi umum di Ibu Kota melalui program Jak Lingko.

"Pak Jhony punya kompetensi dan pengalaman di bisnis transportasi. Pak Jhony pernah menjadi CEO Merpati dan pernah juga menjadi Direktur di Angkasa Pura I," kata Riyadi.

Sardjono diangkat menjadi dirut PT Transjakarta setelah jabatan itu kosong sejak 27 Januari 2020.

Dia menggantikan dirut sebelumnya, Donny Andy S Saragih, yang dicopot karena berstatus terpidana kasus pemerasan.

Catatan Kompas.com, Sardjono menjabat Dirut Merpati mulai 27 Mei 2010. Namun, dia dicopot dari jabatannya itu pada Mei 2012.

Sebelum bergabung dengan maskapai penerbangan "pelat merah" tersebut, Jhonny merupakan pilot senior di Etihad.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/05/29/11161461/anies-tunjuk-mantan-bos-merpati-airlines-jadi-dirut-transjakarta

Terkini Lainnya

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke