Salin Artikel

Lurah Maphar Tidak Pernah Curiga Diskotek Top 10 Buka Diam-diam Selama PSBB

JAKARTA, KOMPAS.com – Diskotek Top 10 di Maphar, Tamansari, Jakarta Barat disegel pada Jumat (2/10/2020). Sebelumnya, Lurah Maphar Sri Pudjiastuti mengaku tidak pernah curiga karena diskotek terlihat sepi dari luar.

Kepada Warta Kota, Sri mengaku bahwa dirinya tidak sadar bahwa tempat tersebut tetap buka di tengah pengetatan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) DKI Jakarta.

“Terlebih ruangannya mungkin kedap suara, jadi tidak ada yang sadar ada aktivitas di dalam,” kata Sri saat dihubungi Jumat.

Dari luar, distoktek tersebut tampak sepi sehingga warga sekitar pun juga tidak mencurigai adanya aktivitas di dalam diskotek.

Sebelum penyegelan dilakukan, Sri juga menyatakan bahwa pihaknya belum pernah mendapatkan laporan dari warga sebelumnya.

Berangkat dari penertiban itu, Sri berjanji bahwa jajarannya akan mengawasi tempat hiburan malam di Maphar.

Petugas Satpol PP DKI Jakarta menyegel Diskotek Top 10 yang berlokasi di Jalan Kebon Jeruk XIX, Mamphar, Taman Sari, Jakarta Barat, pada Jumat (2/10/2020).

Pihak Satpol PP segera menyambangi lokasi, setelah mendapatkan pengaduan masyarakat atas dugaan beroperasinya diskotek.

"Awalnya kami dapat pengaduan masyarakat. Lalu, kami lakukan pendalaman, kirim orang ke sana untuk investigasi. Ternyata, tempat itu memang benar-benar masih beroperasi. Kegiatan masih jalan, ada musik, tamu-tamu, pengunjung," ujar Kasatpol PP DKI Jakarta, Arifin kepada Kompas.com saat dimintai keterangan Jumat (2/10/2020)

Karena melanggar aturan PSBB, diskotek tersebut ditutup selama masa PSBB dan selama ketentuan industri hiburan belum boleh dibuka.

**Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Terciduk Buka Saat PSBB, Diskotek Top 10 Disebut Kerap Terlihat Sepi dari Luar.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/10/03/17025201/lurah-maphar-tidak-pernah-curiga-diskotek-top-10-buka-diam-diam-selama

Terkini Lainnya

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Megapolitan
Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Megapolitan
Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Megapolitan
Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke