Salin Artikel

Laki-laki Masuk ke Pekarangan Rumah Pemuka Agama di Tebet Tanpa Izin, Diduga Gangguan Jiwa

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah video berisi laki-laki yang diamankan oleh warga dan Polsek Tebet lantaran masuk ke pekarangan rumah seorang pemuka agama di Tebet tanpa izin beredar di media sosial Instagram.

Dalam keterangan video, laki-laki tersebut tak memiliki identitas dan berbicara tak jelas.

Laki-laki masuk ke pekarangan rumah tersebut diketahui terjadi pada Selasa (3/11/2020) sekitar pukul 20.30 WIB di Jalan Rasamala 7 RT 010/13, Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan.

Peristiwa tersebut dibenarkan oleh Camat Tebet, Dyan Airlangga.

"Ya, betul," kata Dyan saat dikonfirmasi, Rabu (3/11/2020) siang.

Pihak keluarga pemuka agama itu lalu memberitahukan kepada pengurus RT dan warga. Laki-laki yang diperkirakan berusia 20 tahun itu mengaku berasal dari daerah Palembang.

"Tujuannya mencari teman serta ingin memberikan sesuatu barang," kata Dyan.

Dari hasil pemeriksaan, laki-laki tak membawa apa-apa. Kemudian, laki-laki dibawa ke Polsek Tebet untuk menghindari kesalahpahaman warga dan mencegah hal-hal yang tak diinginkan.

Dyan menyebutkan, laki-laki tersebut diduga mengalami gangguan jiwa. Saat ini, laki-laki sudah diserahkan ke Dinas Sosial DKI Jakarta.

Sebelum diserahkan ke Dinas Sosial DKI Jakarta, laki-laki tersebut menjalani tes swab. Laki-laki itu menjalani tes swab di Puskesmas Tebet.

Dyan mengimbau kepada para warga untuk hati-hati dan waspada terhadap keberadaan orang yang tak dikenal.

Jika menemukan orang tak dikenal, masyarakat diminta untuk melaporkan ke pengurus RT/RW, dan anggota Bimbingan Massal Polri (Bimaspol) agar segera diambil tindakan jika ada hal-hal yang mencurigakan.

"Aktifkan sistem komunikasi masyarakat terpadu. Bisa lewat WA grup atau media informasi lainnya serta pengaktifan siskamling di warga," tambah Dyan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/04/14344481/laki-laki-masuk-ke-pekarangan-rumah-pemuka-agama-di-tebet-tanpa-izin

Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke