Salin Artikel

Lahan di Tanah Abang Disulap Jadi Penampungan Air, Pengerjaan Dimulai Pekan Depan

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Jakarta Pusat, Bakwan Ferizan Ginting menyebutkan, pengerjaan pembangunan kolam olakan itu akan dimulai pekan depan.

"Minggu depan sudah mulai pengerjaan," kata Bakwan kepada Kompas.com, Jumat (6/11/2020).

Ada dua lahan milik Pemprov DKI yang akan disulap menjadi kolam olakan. Lahan pertama terletak di RW 09 Karet Tengsin, seluas 6.614 meter persegi. Lahan kedua ada di RW 03 Petamburan dengan luas 1.000 meter persegi.

"Saat hujan turun nanti airnya ditampung di lahan itu. Kalau sungai sudah surut, air di kolam itu lalu disedot keluar menuju ke kali Ciliwung dan Banjir Kanal Barat," kata dia.

Bakwan menyebutkan, saat ini Suku Dinas Sumber Daya Air sedang membuat gambar perencanaan. Jika tak ada hambatan, kolam olakan itu ditargetkan sudah siap digunakan pada Desember mendatang.

Camat Tanah Abang, Yassin Pasaribu menyebutkan, lokasi di mana kolam olakan itu akan dibangun memang menjadi langganan banjir tiap tahun.

"Karena wilayah itu memang titik terendah. Selama ini air enggak bisa mengalir ke sungai, karena sungai naik, akhirnya jadi kolam," ujar Yassin.

Ia berharap pembangunan kolam olakan bisa menjadi solusi untuk mencegah banjir di wilayah tersebut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/06/12060931/lahan-di-tanah-abang-disulap-jadi-penampungan-air-pengerjaan-dimulai

Terkini Lainnya

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke