Salin Artikel

Minim Petunjuk, Polisi Kesulitan Tangkap Penusuk dan Pembegal Sopir Taksi Blue Bird di Jalan Antasari

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi kesulitan mengungkap kasus penusukan dan pembegalan sopir taksi Blue Bird, Wahyu Fauzi Septiandi (29), di Jalan Pangeran Antasari, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan.

Tak adanya rekaman kamera CCTV dan saksi mata saat kejadian membuat polisi kesulitan untuk mengumpulkan petunjuk.

"Masih belum ada petunjuk (kasus penusukan sopir taksi Blue Bird)," kata Kapolsek Cilandak Kompol Iskandarsyah saat dikonfirmasi, Minggu (28/3/2021) sore.

Iskandarsyah mengatakan, polisi telah menyisir kamera CCTV di sekitar lokasi penusukan dan pembegalan. Polisi tak berhasil menemukan petunjuk dari kamera CCTV.

"CCTV mati semua. Ada tiga yang dicek sampai belokan yang dicek ke arah Jalan Puri Sakti 1," tambah Iskandarsyah.

Polisi juga belum bisa mendapatkan petunjuk dari Wahyu terkait kasus penusukan. Polisi berencana mengambil keterangan dari Wahyu.

"Korban masih pemulihan. Setelah ambil keterangan mungkin ada petunjuk," tambah Iskandarsyah.

Polsek Cilandak kini dibantu oleh Polres Metro Jakarta Selatan dan Polda Metro Jaya untuk mengungkap kasus tersebut.

Sebelumnya, Wahyu menjadi korban pembegalan di Jalan Pangeran Antasari, tepatnya di depan Bengkel Motor KTM pada Kamis (25/3/2021) dini hari.

Wahyu mengalami luka tusuk di bagian badan.

“Pada 25 Maret dini hari pukul 02.30 WIB telah terjadi peristiwa pencurian disertai kekerasan dengan modus perampasan barang berharga milik sopir taksi disertai dengan melukai korban dengan cara ditusuk dengan menggunakan senjata tajam,” ujar Iskandarsyah, Kamis lalu.

Wahyu mengalami luka tusuk lebih dari lima tusukan di bagian punggung dan paha. Korban dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk mendapatkan perawatan.

Sementara itu, barang bukti berupa senjata tajam tak ditemukan di lokasi kejadian.

“Barang berharga yang hilang sementara kita temukan berdasarkan keterangan dari korban, dompetnya hilang,” tambah Iskandarsyah.

Adapun peristiwa pembegalan dan penusukan sopir taksi di Jalan Pangeran Antasari terjadi sekitar pukul 02.30 WIB. Pelaku diperkirakan berjumlah dua orang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/03/28/17323571/minim-petunjuk-polisi-kesulitan-tangkap-penusuk-dan-pembegal-sopir-taksi

Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke