Salin Artikel

Bantuan Sembako Terus Digencarkan untuk Warga Permukiman Kumuh di Jakarta Selatan

JAKARTA, KOMPAS.com - Bantuan sembako kepada warga di permukiman kumuh atau slum area masih terus dilakukan.

Bantuan sembako yang digelar oleh Jajaran Polres Metro Jakarta Selatan merupakan salah satu upaya kepolisian untuk membantu masyarakat di lingkungan permukiman kumuh yang terdampak PPKM darurat atau yang kini dikenal sebagai PPKM level 4.

Hari ini, Kamis (22/7/2021), bantuan sembako diberikan kepada warga permukiman kumuh Senopati dalam RT 004 RW 02, Senayan, Kebayoran Baru.

Adapun jenis bantuan yang diberikan yaitu berupa sembako beras, rendang siap saji, dan masker scuba 3 lapis.

"Bantuan yang diserahkan berupa beras 100 kantong dengan ukuran 5 kilogram dan pemberian rendang siap saji berjumlah 65 bungkus" ungkap Kapolsek Metro Kebayoran Baru AKBP Febri Isman Jaya dalam keterangan tertulisnya, Kamis.

Sembako beras diberikan secara door to door ke rumah-rumah warga terdampak. Selain warga setempat, bantuan juga diberikan kepada anak yatim piatu dan hafidz Al Quran.

Adapun rendang siap saji tersebut merupakan kiriman dari Polda Metro Jaya. Rendang tersebut merupakan olahan 8 ton daging sapi yang dimasak oleh 10 rumah makan padang yang terdampak pandemi.

Selain itu, di hari yang sama, pemberian bantuan kepada warga permukiman kumuh juga digelar di tempat berbeda.

Polsek Tebet juga memberikan bantuan sembako di permukiman kumuh di pinggir Sungai Ciliwung, Jalan Manggarai Selatan RW 10, Manggarai.

Bantuan tersebut berupa 50 karung beras berukuran masing-maisng 5 kilogram diberikan kepada warga terdampak tersebut.

"Kami mengimbau agar warga tetap menjaga protokol kesehatan dan tidak perlu keluar rumah apabila tidak ada keperluan mendesak," ungkap Kapolsek Tebet Kompol Alexander Yurikho dalam keterangan tertulis, Kamis.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/07/22/19541781/bantuan-sembako-terus-digencarkan-untuk-warga-permukiman-kumuh-di-jakarta

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke