Kecelakaan diduga berawal dari pengendara motor gede (moge) yang memacu motor dengan kecepatan tinggi.
Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Tangerang Selatan, Iptu Nanda Setya Pratama Baso, mengatakan kecelakaan melibatkan dua motor, yaitu moge Kawasaki ER-6N berkapasitas silinder 650 cc dan Honda Beat.
Nanda menyebutkan, awalnya motor Kawasaki ER-6N yang dikendarai oleh AS melaju dari arah Flyover Permata menuju ke arah traffic light Penabur.
“Sesampainya di dekat Hotel Santika Bintaro diduga menabrak kendaraan sepeda motor Honda Beat yang dikemudikan oleh Saudari H yang berada di depannya yang pada saat itu sedang berhenti hendak berbelok ke arah kiri,” ujar Nanda saat dikonfirmasi, Minggu siang.
Motor Kawasaki ER-6N menabrak motor Honda Beat dari arah belakang. Akibatnya, H tertabrak dan mengalami luka pendarahan di bagian kepala.
“H mengalami luka pendarahan pada kepala selanjutnya meninggal dunia di TKP,” tambah Nanda.
Nanda menambahkan, AS saat itu sedang konvoi dengan beberapa motor lain. Berdasarkan rekaman kamera CCTV, situasi lalu lintas ramai lancar.
“Untuk si pengendara apakah dia kurang waspada atau memang sedang berada di kecepatan tinggi, sementara masih kita dalami. Sedang kita mintai keterangan juga orangnya,” kata Nanda.
Jenazah H kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/08/01/12541261/moge-kawasaki-er-6n-tabrak-motor-di-bintaro-pengendara-beat-tewas-di