BEKASI, KOMPAS.com - Delapan tenda triase yang berada di RSUD Chasbullah Abdulmadjid, Kota Bekasi dibongkar seiring dengan menurunnya jumlah pasien Covid-19 di RSUD tersebut.
Direktur Utama RSUD Kota Bekasi Kusnanto Saidi mengatakan, tenda ini dibongkar karena pasien Covid-19 menurun cukup signifikan sejak 23 Juli 2021.
"Sejak tanggal 23 Juli kemarin penurunan pasien Covid-19 sudah menurun secara signifikan." ujar Kusnanto kepada wartawan, Selasa (3/8/2021).
"Kita bongkar per hari ini karena sudah kosong dan mudah-mudahan masyarakat sudah sehat semuanya ya," tambah dia.
Kusnanto berujar, pembongkaran tersebut terjadi lantaran pasien Covid - 19 yang dirawat di tenda triase saat ini sudah dipindahkan.
"Pasien yang dirawat di sana, kini sudah pindahkan, alihkan ke ruang perawatan yang tersedia, dan sudah terjadi penurunan Kasus Covid-19 di Kota Bekasi," ujarnya.
Kusnanto mengungkapkan saat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi telah memerintahkan untuk membongkar satu tenda.
Setalah memasuki masa PPKM darurat tahap 2, pihaknya melaporkan tingkat BOR di rumah sakit ini sudah sangat menurun.
"Saya lapor kembali ke Pak Wali Kota terkait dengan jumlah kasus Covid-19 yang datang ke RSUD dengan per hari ini, BOR-nya itu 56 persen, dan akses masyarakat untuk mendapatkan layanan di IGD, menurut saya sudah tidak terhalang lagi oleh tenda," ungkapnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/08/03/18571491/pasien-covid-19-turun-signifikan-rsud-kota-bekasi-bongkar-semua-tenda