Salin Artikel

Kendaraan Sering Tabrak Separator Busway di Jalan Sultan Iskandar Muda karena Situasi Gelap

Situasi jalan yang gelap menyebabkan mobil ataupun motor sering menabrak separator busway.

“Di sini sering terjadi kecelakaan tabrak separator busway. Dalam bulan ini sudah tiga kali. Kebanyakan sih yang kecelakaan ini motor,” ujar seorang penjual soto di dekat lokasi kecelakaan, Yadi, saat ditemui pada Rabu (13/10/2021) malam.

Kecelakaan kendaraan menabrak separator busway beberapa kali menyebabkan pengendara meninggal dunia.

Dalam bulan ini, lanjut Yadi, ada tiga pengendara motor yang meninggal dunia karena menabrak separator busway.

“Itu separatornya kan enggak kelihatan. Biasanya dari arah flyover (Gandaria City) itu kendaraan udah kencang. Lampu itu ketutupan pohon jadi gelap,” kata Yadi.

Umumnya kecelakaan terjadi pada dini hari. Kendaraan yang menabrak separator busway, lanjut Yadi, ada yang tersangkut bahkan terpental ke pinggir jalan.

Rawannya kendaraan menabrak separator busway di Jalan Sultan Iskandar Muda pun diamini oleh pihak Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan.

“Di sini (Jalan Sultan Iskandar Muda) memang rawan kecelakaan,” ujar Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan Sukur Sarwono saat ditemui di Jalan Sultan Iskandar Muda, Rabu malam.

Salah satu korban kecelakaan tabrak separator busway, Hendri (43), mengatakan bahwa separator busway tak terlihat saat dia melintas pada Rabu sekitar pukul 18.40 WIB.

Hendri mengaku situasi di sekitar lokasi kejadian cukup gelap.

“Ini lampu jalan terhalang pohon jadi gelap. Tadi saya melintas sekitar 40 km per jam. Mata saya kurang awas jadi enggak melihat ya ada separator jalan,” kata Hendri saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu malam.

Ia menyebutkan, saat itu arus lalu lintas tak ramai. Hendri mengaku tak mengalami luka-luka akibat kecelakaan tersebut.

“Baiknya pohonnya dipangkas ya biar enggak ketutupan lampunya. Jadi terang jalannya,” tambah Hendri.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/10/13/21335011/kendaraan-sering-tabrak-separator-busway-di-jalan-sultan-iskandar-muda

Terkini Lainnya

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Megapolitan
Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Megapolitan
Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Megapolitan
Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke