Salin Artikel

Pasca-kebakaran di Warakas, Seorang Warga Tewas Tersengat Listrik

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang warga menjadi korban pasca-kebakaran yang terjadi di Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (1//2022).

Meskipun demikian, Humas Damkar DKI Jakarta Mulat Wijayanto memastikan bahwa kejadian tewasnya korban di luar peristiwa kebakaran yang diakibatkan oleh korsleting arus listrik itu.

"Terdapat korban jiwa, korban di luar dari peristiwa kebakaran," ujar Mulat kepada wartawan, Minggu (1/1/2021).

Selain itu, Mulat juga menegaskan bahwa akibat peristiwa kebakaran, hanya ada satu orang korban luka bakar.

Menurut dia, saat terjadi kebakaran, dipastikan seluruh arus sudah dalam kondisi mati.

Arus kembali menyala setelah kebakaran dinyatakan padam dan selesai penanganan.

"Dipastikan kejadian kebakaran Warakas hanya ada 1 korban luka bakar, korban meninggal dunia di luar peristiwa kebakaran," tegas dia.

Terkait korban yang meninggal dunia, kata Mulat, berdasarkan informasi dari warga setempat bahwa yang bersangkutan akan menyambung kabel listrik setelah kebakaran terjadi.

"Tetapi karena korban salah pegang kabel atau terkena kabel yang terkelupas, jadi korban meninggal tersengat," kata dia.

Peristiwa korban tersetrum dikarenakan arus listrik mulai normal kembali.

Diberitakan, pada Sabtu (1/1/2022) terjadi kebakaran rumah tinggal di Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Laporan atas kejadian tersebut diterima pada pukul 08:43 WIB berdasarkan laporan warga ke pos Damkar Warakas.

"Jenis bangunan yang terbakar adalah bangunan rendah dan dikerahkan 15 unit mobil damkar dengan 75 personel," demikian dalam laporan tersebut.

Penyebab kebakaran tersebut diketahui berasal dari korsleting listrik yang menyambar bahan mudah terbakar.

Kebakaran juga diketahui mengakibatkan seorang warga terkena luka bakar.

Kerugian atas kebakaran ini ditaksir mencapai Rp 500 juta.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/01/01/15492501/pasca-kebakaran-di-warakas-seorang-warga-tewas-tersengat-listrik

Terkini Lainnya

Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Megapolitan
Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Megapolitan
Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Megapolitan
Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak 'Ngopi' Bareng

Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak "Ngopi" Bareng

Megapolitan
Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Megapolitan
2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

Megapolitan
Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Megapolitan
Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Megapolitan
Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Megapolitan
Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Megapolitan
Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Megapolitan
Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Megapolitan
Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke