Salin Artikel

Tukang Lontong Sayur Ditemukan Tewas Mengapung di Dalam Sumur di Pademangan

Pria tersebut diketahui bernama Muhammad Udi (20), pedagang lontong sayur yang biasa berkeliling di daerah Pademangan.

Kerabat korban bernama Sahroni (30) mengatakan, jasad Udi ditemukan oleh Samanah (40), pemilik kontrakan tempat mereka tinggal.

Saat itu, kata Sahroni, Samanah hendak mengambil air wudu pada pukul 05.00 WIB.

Samanah langsung berteriak saat melihat ada kaki yang mengapung di dalam sumur.

"Jadi tadi sekitar jam 05.00 WIB, Teteh Samanah mau ambil wudu, saat lempar ember ke sumur untuk mengambil air, dia teriak dan lihat ada yang mengapung di dalam sumur," kata Sahroni saat ditemui di lokasi, Rabu.

Sahroni mengatakan, teriakan Samanah langsung membuat orang yang ada dalam rumah kontrakan bangun seketika.

Mereka lantas menuju sumur dan terkejut saat melihat tubuh Udi mengapung dengan kondisi tertelungkup.

Sahroni mengatakan, Udi belum lama tinggal di kontrakan tersebut untuk berjualan lontong sayur.

"Dia juga pernah cerita ingin mengumpulkan uang untuk biaya menikah, tapi malah begini (meninggal)," kata dia.

Atas peristiwa ini, Sahroni pun langsung melapor ke Polsek Pademangan.

Sementara itu, Kapolsek Pademangan Kompol Happy Saputra mengatakan, berdasarkan pemeriksaan sementara, petugas tidak menemukan luka atau bekas penganiayaan terhadap korban.

"Tidak ada luka ataupun penganiayaan. Saat ini masih dalam penyelidikan petugas di lapangan," ujar dia.

Adapun setelah diangkat dari sumur, korban langsung dibawa ke RSCM untuk diproses lebih lanjut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/01/12/16390011/tukang-lontong-sayur-ditemukan-tewas-mengapung-di-dalam-sumur-di

Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Megapolitan
Pemulung Meninggal di Dalam Gubuk, Saksi: Sudah Tidak Merespons Saat Ditawari Kopi

Pemulung Meninggal di Dalam Gubuk, Saksi: Sudah Tidak Merespons Saat Ditawari Kopi

Megapolitan
Pemulung yang Tewas di Gubuk Lenteng Agung Menderita Penyakit Gatal Menahun

Pemulung yang Tewas di Gubuk Lenteng Agung Menderita Penyakit Gatal Menahun

Megapolitan
Polisi Ungkap Percakapan soal Hubungan Terlarang Pelaku dan Perempuan Dalam Koper Sebelum Pembunuhan

Polisi Ungkap Percakapan soal Hubungan Terlarang Pelaku dan Perempuan Dalam Koper Sebelum Pembunuhan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Kembali ke Kantor Usai Buang Jasad Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Kembali ke Kantor Usai Buang Jasad Korban

Megapolitan
Pemkot Depok Akan Bebaskan Lahan Terdampak Banjir di Cipayung

Pemkot Depok Akan Bebaskan Lahan Terdampak Banjir di Cipayung

Megapolitan
Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Megapolitan
Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Megapolitan
'Update' Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

"Update" Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

Megapolitan
Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Megapolitan
Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke