“Jadi dengan antusiasme warga yang dan mencegah kerumunan di lokasi, maka kami pastikan untuk menggunakan sistem kuota di luar imunisasi atau vaksin rutin lainnya," ujar Kepala Puskemas Aren Jaya Feri Yuni saat ditemui di UPTD Puskesmas Kelurahan Aren Jaya, Jumat (28/1/2022).
Setiap harinya, puskesmas Aren Jaya menyediakan kuota untuk 100 warga yang ingin menjalani vaksinasi booster.
Feri menyampaikan, syarat untuk mendapatkan vaksin dosis ketiga ialah sudah mendapatkan tiket vaksinasi booster di aplikasi PeduliLindungi.
Kemudian, untuk warga yang memiliki komorbid atau penyakit bawaan, ia menyarankan untuk mendapat rekomendasi dari dokter spesialis agar dapat dilayani.
“Sudah terbit terlebih dahulu e-tiket dari PeduliLindungi untuk vaksin ketiga atau booster-nya, selanjutnya bisa kami layani,” kata dia.
Pihak puskesmas nantinya akan melakukan skrining sebelum menyuntikkan vaksin booster Pfizer atau AstraZeneca.
Hingga saat ini, sekitar 1.400 warga Aren Jaya sudah divaksinasi dosis ketiga sejak pertama dilakukan pada 13 Januari 2022.
“Untuk booster sendiri dilakukan kepada semua usia baik lansia atau tidak, dan untuk lansia sendiri Kelurahan Aren Jaya menjadi yang tertinggi dalam capaian vaksin untuk kategori lansia,” ucap Feri.
Aksi jemput bola pun dilakukan terutama untuk lansia yang kesulitan mendatangi puskemas. Hal itu juga dilakukan sebagai upaya mencegah kerumunan di tengah merebaknya varian Omicron.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/01/28/19575731/cegah-kerumunan-puskesmas-aren-jaya-batasi-kuota-vaksinasi-booster-100