Salin Artikel

Empat Ponsel Anak Kos di Cengkareng Hilang Dicuri Teman Satu Kamarnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi pencurian terjadi di sebuah kamar kos, di Jalan Pedongkelan, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (28/2/2022) dini hari.

Korban pencurian, Yoga, menduga pelaku pencurian adalah teman sekamarnya sendiri.

"Jadi terduga pelaku itu baru tinggal bareng sama saya dan teman saya (satu) lagi, dua bulan yang lalu," ujar Yoga, Selasa (1/3/2022).

Yoga mengungkapkan, aksi pencurian tersebut dilakukan pada dini hari, saat dia dan teman sekamarnya yang lain sedang tertidur lelap.

Saat Yoga dan temannya itu terbangun, terduga pelaku yang tinggal satu atap itu sudah tidak ada di dalam kamar kos.

Yoga menjelaskan, awalnya dia mengajak terduga pelaku tinggal bersama dirinya. Sebab, Yoga merasa kasihan kepada terduga pelaku karena tidak memiliki pekerjaan dan tempat tinggal di Jakarta.

Dua bulan tinggal bersama, terduga pelaku justru mencuri barang-barang milik Yoga dan teman satu kos yang lain.

Akibat aksi pencurian itu, empat unit telepon genggam, dompet, dan uang tunai raib dibawa pelaku.

"Saya sudah buat laporan ke Polsek Cengkareng, mudah-mudahan pelaku bisa segera ditangkap," tutur Yoga.

Sementar itu, Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Demastyo mengatakan bahwa jajarannya telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi.

"Kami menindak lanjuti laporan masyarakat adanya tindak pidana pencurian," ucap Ardhie.

Berdasarkan keterangan saksi, Ardhie mengungkapkan telah mendapat identitas terduga pelaku pencurian itu.

"Jadi terduga pelakunya adalah teman korban, kami sudah mengantongi identitasnya dan tinggal kami lakukan pengejaran," tutupnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/01/10314321/empat-ponsel-anak-kos-di-cengkareng-hilang-dicuri-teman-satu-kamarnya

Terkini Lainnya

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Megapolitan
Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Megapolitan
Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi 'Online'

Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi "Online"

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Megapolitan
Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Megapolitan
Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Megapolitan
Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke