Salin Artikel

Target Penonton Formula E Merosot dari 90.000 ke 10.000, F-PSI: Kita Dibohongi Berjemaah

Dalam proposal pengajuan penanaman modal daerah (PMD) 2020, Jakpro menyatakan akan ada 90.000 penonton yang menyaksikan secara langsung gelaran balap mobil listrik tersebut.

"Itu 90.000 (penonton) bukan saya yang bilang, itu datanya mereka. Kemudian, beberapa waktu yang lalu, kalau enggak salah dirutnya (mengatakan), 50.000 (penonton), kita masih diamkan, tapi ketika (turun lagi menjadi) 10.000 (penonton), dibohongi berjemaah namanya," kata Anggara saat dihubungi melalui telepon, Selasa (29/3/2022).

Dia juga menyayangkan perubahan target jumlah penonton tidak dikaji ulang dari studi kelayakan dalam proposal sebelumnya.

Padahal, studi kelayakan merupakan hal yang penting untuk melihat program tersebut berhasil atau tidak.

"Sampai hari ini pun dokumen itu tidak pernah direvisi. Kalaupun direvisi, revisiannya tidak pernah diserahkan ke kami DPRD," tutur Anggara.

Padahal, kata Anggara, revisi terkait studi kelayakan bukan permintaan DPRD DKI Jakarta saja.

Rekomendasi untuk revisi studi kelayakan pernah diminta oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Salah satunya untuk memperjelas tugas Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan PT Jakarta Propertindo dalam penyelenggaraan Formula E.

"Kami kan berisikin ini (meminta studi kelayakan) karena mereka punya tanggung jawab melakukan revisi. Itu bukan PSI yang minta, tapi dari BPK," kata dia.

Dalam proposal PMD Formula E dari PT Jakpro yang disusun September 2019, disebutkan ada 90.000 penonton yang diproyeksikan akan menghadiri langsung Formula E.

Dalam proposal juga disebutkan, proyeksi 90.000 penonton bisa berkontribusi Rp 120 miliar terhadap pendapatan ekonomi lokal, yakni untuk akomodasi, ritel, makanan minuman, transportasi lokal, dan sektor wisata lainnya.

Namun, target tersebut berubah setelah sirkuit dipindah dari kawasan Monas ke kawasan Ancol.

Direktur Utama PT Jakpro Widi Amanasto pada 22 Desember 2021 menyebutkan, penonton yang hadir berkisar 50.000 orang.

Target penonton yang akan menyaksikan secara langsung itu kembali menyusut setelah sirkuit terbangun 87,9 persen.

Dengan alasan keterbatasan lahan, diperkirakan daya tampung penonton hanya berkisar 10.000 orang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/29/12361761/target-penonton-formula-e-merosot-dari-90000-ke-10000-f-psi-kita

Terkini Lainnya

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke