Salin Artikel

Selasa Hari Ini, KAI Berangkatkan 28 KA dari Pasar Senen dan 32 KA dari Gambir

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Humas Daop 1 Jakarta Eva Chairunnisa mengatakan PT KAI memberangkatkan 28 kereta dari Stasiun Pasar Senen dan 32 kereta dari Stasiun Gambir, Jakarta, pada Selasa (26/4/2022).

"Operasional KA dari Pasar Senen sebanyak 28. Dua di antaranya KA tambahan. Dari Gambir, 32 perjalanan KA. Delapan di antaranya KA tambahan," ujar Eva dikutip dari kanal Youtube Kompas.com, Selasa.

Dari 28 kereta yang diberangkatkan di Stasiun Pasar Senen, tercatat ada 16.000 penumpang. Sedangkan dari Gambir tercatat ada 11.400 penumpang yang diberangkatkan.

Eva mengatakan, pada hari ini terjadi peningkatan penumpang dua kali lipat dibandingkan dengan dua hari sebelumnya baik di Stasiun Pasar Senen maupun Stasiun Gambir.

Hal itu disebabkan para pemudik yang berangkat ke kampung halaman mulai memadati Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Gambir. Jumlah penumpang akan terus meningkat dan mencapai puncaknya pada 27 April hingga 1 Mei.

"Kalau kita melihat data pemesanan tiket, akan meningkat pada 27 April - 1 Mei. Karena okupansi pemesanan sudah mencapai 98-99 persen untuk tanggal tersebut," tutur Eva.

Eva mengatakan, PT KAI telah menyiapkan 360.000 tiket pemberangkatan dari Daop 1 Jakarta menuju ke sejumlah kota tujuan di Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur.

Dari 360.000 tiket yang dijual pada H-10 sampai H-1 Lebaran, diperkirakan sudah terjual sebanyak 88 persen.

"Artinya masih ada ketersediaan tiket, tapi mungkin hanya untuk perjalanan relasi tertentu atau jarak sedang. Seperti misalnya ke Bandung atau Cirebon," lanjut Eva.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/26/15193281/selasa-hari-ini-kai-berangkatkan-28-ka-dari-pasar-senen-dan-32-ka-dari

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke