Salin Artikel

Wamen BUMN Sebut Jokowi Bakal Jajal Kereta Cepat bersama Xi Jinping

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) diagendakan akan mencoba kereta cepat Jakarta-Bandung bersama Presiden China, Xi Jinping.

Hal ini diungkapkan Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo, pada saat menyaksikan kedatangan rangkaian Kereta Cepat Jakarta Bandung di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Menurut dia, rencana tersebut akan dilakukan pada saat pertemuan G20 pada November 2022 mendatang.

"Insyaallah schedule-nya seperti itu (Jokowi dan Xi Jinping akan mencoba kereta cepat) tapi kita lihat pada waktu G20 ya," ujar Kartika, Jumat (2/9/2022).

Pada kesempatan yang sama, Presiden Direktur PT KCIC Dwiyana Slamet Riyadi, menyampaikan hal senada terkait rencana Jokowi naik Kereta Cepat Jakarta Bandung bersama Xi Jinping. Menurut dia, ini merupakan kunjungan kerja di antara keduanya.

"Jadi ini sebenarnya kunjungan kerja ya, belum full scale, masih pengoperasian secara terbatas istilahnya isolated automatic train ATP ya, (masih) probation," terang Dwiyana.

Kartika menyebut, sebelum Jokowi melakukan perjalanan pertama dengan kereta uji coba terlebih dahulu dilakukan. Namun, ia tidak menyebutkan secara rinci kapan waktu uji coba pertama kereta cepat pertama di ASEAN itu akan berlangsung.

"Nanti kita lihat ya, secara teknis seperti apa," ucap dia.

Adapun kereta cepat Jakarta-Bandung telah tiba di Pelabuhan Tanjung Priok dan siap diantarkan ke Tegalluar, Bandung Barat.

Datangnya kereta ini, dikatakan Wamen BUMN II, sejalan dengan rencana uji coba tes dinamik di pertemuan G20, November nanti.

Pihaknya menyampaikan, unit yang akan digunakan berupa Comprehensive Inspection Train (CIT). Kereta tersebut merupakan rangkaian kereta inspeksi untuk kebutuhan uji coba serta maintenance.

"Terkait dengan rencana G20 showcase-nya, kita nanti akan jalankan CIT (Comprehensive Inspection Train) sekitar 15 km dengan kecepatan sampai dengan 80 km per jam," ucap Dwiyana.

Uji coba pertama menggunakan satu rangkaian kereta

Lebih lanjut, Dwiyana memaparkan nantinya kereta cepat pertama yang akan diujicoba Jokowi berupa satu rangkaian kereta. Selain itu, dikondisikan pula jarak tempuhnya kereta.

Jalur keretanya sendiri dimulai dari Casting Yard 4 di kawasan Kopo, Bandung, atau tepatnya di DK 127. Selanjutnya, kereta akan berhenti di Stasiun Tegalluar.

"Semuanya masih terbatas, itu lebih ke kunjungan kerja saja. Pak Jokowi, kita harapkan melihat progres projek, mendapatkan paparan dari kami di atas keretanya," ungkap Dwiyana.

"Kemudian nanti perjalanan 10 menit sampai, melihat kecanggihan kereta inspeksi terkait dengan bagaimana kereta itu bisa mendeteksi kondisi prasarana yang ada masalah. Kondisi sarana apakah masuk atau tidak. Itu semuanya ada di CIT," tambahnya lagi.

Apabila rencana ini berjalan lancar, maka kedua presiden dapat melakukan perjalanan bersama menggunakan Kereta Cepat Jakarta Bandung pertama kalinya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/03/11144881/wamen-bumn-sebut-jokowi-bakal-jajal-kereta-cepat-bersama-xi-jinping

Terkini Lainnya

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke