Salin Artikel

Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat Siapkan Relawan untuk Antisipasi Kebakaran

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Pusat menggelar lomba relawan pemadam kebakaran atau Red-kar Challenge tingkat Kecamatan Tanah Abang.

Red-kar Challenge digelar di Lapangan Merah, Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (16/9/2022). Para relawan dari tujuh kelurahan di Tanah Abang berpartisipasi dalam perlombaan tersebut.

"Substansi kegiatan yang digelar hari ini adalah kami ingin mempersiapkan segala sesuatu atau antisipasi menghadapi bencana," kata Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma, di Tanah Abang, Jumat.

Menurut Dhany, perlombaan ini merupakan ajang evaluasi dari pelatihan yang telah diberikan Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat kepada para relawan.

"Harapannya, pilar-pilar relawan kebakaran secara otomatis dapat melakukan penyuluhan kepada warga dan turut membantu melakukan pemadaman saat terjadi kebakaran," ucap Dhany.

Diwawancarai secara terpisah, Kepala Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat Asril Rizal mengungkapkan, perlombaan digelar dalam bentuk pemadaman api menggunakan karung basah, alat pemadam api ringan (APAR) dan pompa portabel.

"Dari tujuh kelurahan se-Kecamatan Tanah Abang mengirimkan kontingennya sebanyak 12 relawan," kata Asril.

Penilaian yang diujikan dalam Red-kar Challenge, kata Asril, meliputi kecepatan waktu penanganan dan kerapihan tim saat melakukan pemadaman api.

Asril mengatakan, dalam setiap kelurahan dibentuk Red-kar minimal berjumlah 31 orang.

"Personel Red-kar mengemban tugas meminimalisasi atau mencegah terjadinya kebakaran di wilayah masing-masing," tuturnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/16/15180451/sudin-gulkarmat-jakarta-pusat-siapkan-relawan-untuk-antisipasi-kebakaran

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke